Terima Kasih ke Polisi karena Amankan Reuni 212, Habib Rizieq: Pada 2018 di Monas, Itu Ada Bom Paralon

| 02 Dec 2022 11:20
Terima Kasih ke Polisi karena Amankan Reuni 212, Habib Rizieq: Pada 2018 di Monas, Itu Ada Bom Paralon
Habib Rizieq Shihab di acara Reuni 212 di Masjid At-Tin. (Ilham/ERA.id)

ERA.id - Habib Rizieq Shihab (HRS) menegaskan acara Reuni 212 yang digelar di Masjid At-Tin, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Jumat (02/12/2022), sudah mendapatkan izin dari kepolisian.

"Kemudian tidak boleh juga kita luputkan saudara, acara ini legal konstitusional. Jadi acara ini bukan acara liar tanpa izin bukan," kata Rizieq saat berbicara di hadapan jemaah di Masjid At-Tin, TMII, Jaktim, Jumat (02/12/2022).

Rizieq pun mengapresiasi pihak kepolisian karena memberi respons dengan baik ketika panitia Reuni 212 memohon bantuan keamanan dan kelancaran lalu lintas. Tim Gegana juga sudah menyisir area di sekitar Masjid At-tin sebelum Reuni 212 digelar.

"Bahkan semalam sebelum acara ini dimulai, tim Gegana sudah masuk ke tempat ini, saudara. Setiap pelosok masjid ini, setiap ruang, termasuk mimbar ini, semua diperiksa dengan alat-alat detektor, jangan sampai ada orang jahat meletakkan bom, saudara," ucap Rizieq.

Dia pun bercerita mengapa tim Gegana turun untuk mengamankan kegiatan Reuni 212 tahun ini. Ketika Reuni 212 pada 2018 lalu di Monas, Jakarta Pusat, Rizieq menerangkan acara tersebut sempat disusupi orang-orang jahat yang menaruh bom paralon di dekat genset dan mobil komando.

Bom yang berada di dekat genset, kata dia, meledak.

"Karena pengalaman di reuni tahun berapa waktu itu, 2018 di Monas, itu ada bom paralon yang diletakkan dekat genset acara reuni. Kemudian ada bom paralon yang diletakkan di bawah mobil daripada imam FPI (Front Pembela Islam) DKI Jakarta Habib Muchsin Alatas, tapi tidak sempat meledak. Kalau di genset sempat meledak," ungkapnya.

Dari hal ini, mantan pentolan FPI mengatakan kegiatan Reuni 212 di tahun ini aman digelar usai tim Gegana memastikan tidak ada bom. Rizieq pun berterima kasih ke pihak kepolisian.

"Jadi karena ada riwayat pengalaman, ada orang-orang jahat yang ingin mengganggu acara umat Islam dengan memasangkan bom saudara, maka semalam tempat ini sudah disisir bersih oleh tim gegana. Kita berikan apresiasi dan kita berterima kasih, takbir," kata Rizieq.

Rekomendasi