Warga Dayak Potong Babi Usai Kalimantan Dihina, Abu Janda: Itu Artinya Pintu Maaf Sudah Tertutup Edy Mulyadi!

| 25 Jan 2022 08:30
Warga Dayak Potong Babi Usai Kalimantan Dihina, Abu Janda: Itu Artinya Pintu Maaf Sudah Tertutup Edy Mulyadi!
Permadi Arya atau yang akrab disapa Abu Janda (Instagram)

ERA.id - Pegiat Media Sosial Permadi Arya atau yang akrab disapa Abu Janda berkomentar terkait dengan aksi warga Dayak di Kalimantan yang melakukan aksi ritual memotong babi menyusul pernyataan Mantan Caleg PKS Edy Mulyadi.

Abu Janda meminta Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menindak Edy Mulyadi.

Dia mengatakan jika suku Dayak telah melakukan aksi potong babi maka pintu maaf  bagi edy sudah tertutup.

"Saya rasa bapak tak perlu diingatkan lagi akan sejarah betapa seriusnya ini, mohon segerakan pak," kata Abu Janda melalui akun Instagramnya pada Senin (24/1/2022).

Seperti diketahui, Edy Mulyadi kini jadi perbincangan lantaran mengeluarkan pernyataan yang menyinggung kota Kalimantan. Edy Mulyadi menyinggung masyarakat Kalimantan soal pemindahan Ibu Kota Negara (IKN).

Edy Mulyadi menyebut Kalimantan sebagai tempat jin membuang anak. Selain itu, ia menyebut pasar bagi Ibu Kota Baru sebagai tempatnya kuntilanak dan genderuwo. Kini, Edy Mulyadi masuk dalam jajaran trending Twitter dengan #TangkapEdyMulyadiPKS.

Kami juga pernah menulis soal Ditetapkan Tersangka, Supir Kontainer Maut di Balikpapan Terancam 6 Tahun Penjara Kamu bisa baca di sini

Kalo kamu tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya!

Rekomendasi