Profil Sabam Sirait: Pembesar PDIP, Ayah Politisi Maruarar Sirait, Mertua Putra Nababan

| 30 Sep 2021 11:03
Profil Sabam Sirait: Pembesar PDIP, Ayah Politisi Maruarar Sirait, Mertua Putra Nababan
Sabam Sirait saat akan berpidato sebagai anggota DPD (Wikimedia Commons)

ERA.id - Keluarga besar PDI Perjuangan berduka. Sosok yang turut membesarkan PDI lalu PDIP, yakni Sabam Sirait, meninggal dunia pada tanggal 29 September 2021 di umur 85 tahun.

Sabam wafat di Rumah Sakit Siloam, Jakarta. Penyebab kematiannya adalah sakit pada paru-paru.

Nama lengkapnya adalah Sabam Gunung Panangian Sirait. Ia lahir pada 13 Oktober 1936. Karier terakhirnya adalah anggota DPD RI sejak 15 Januari 2018, menggantikan AM Fatwa yang wafat pada Desember 2017.

Banyak publik yang tidak tahu, kalau Sabam sendiri merupakan ayah anggota DPR RI Fraksi PDIP, Maruarar Sirait dan mertua dari mantan pembawa acara yang sekarang menjadi politisi Putra Nababan, suami dari Mira Maria Melati Sirait.

Pada tanggal 1 Oktober 2019, ia menjadi pemimpin sementara MPR yang tertua untuk periode 2019–2024.

Politikus senior Sabam Sirait saat merayakan ulang tahun bersama anak muda milenial.

Sepak terjang politik

Sabam tertarik dengan politik saat masih menjadi mahasiswa di Fakultas Hukum UI, Jakarta, pada 1958. Semuanya dipicu "Karena melihat kekosongan setelah partai-partai dibubarkan Bung Karno."

Dari sana, ia mulai membangun langkah politik dengan menjadi ketua cabang Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Jakarta.

Selain itu, melanjutkan langkah ayahnya, F.H. Sirait, yang notabene seorang pendiri Partai Kristen Indonesia (Parkindo). Di Parkindo, ia berbenah dan membenahi.

Sebelum jadi Sekjen DPP PDI, ia Sekjen DPP Parkindo. Sebelum Pemilu 1982, ia anggota DPR-RI dengan jabatan Wakil Ketua Komisi II, dan Wakil Ketua Badan Pekerja MPR-RI.

Pendidikan Sabam

SD, Pematangsiantar (1949)

SMP, Pematangsiantar (1952)

SMA Nasrani Medan (1955)

Fakultas Hukum UI, Jakarta (tidak selesai, 1960)

Pekerjaan Sabam

Pegawai Administrasi di SMA PSKD di Jakarta (1957–1958)

Pegawai Lembaga Administrasi Negara (LAN) di Jakarta (1958–1960)

Anggota DPR GR/MPRS (1967–1971)

Wakil Ketua Badan Pekerja DPR GR / MPRS (1971–1973)

Anggota DPR RI Fraksi PDI (1973–1977)

Anggota DPR RI Fraksi PDI (1977–1982)

Angota Dewan Pertimbangan Agung (DPA) (1983–1988)

Angota Dewan Pertimbangan Agung (DPA) (1988–1992)

Anggota DPR RI Fraksi PDI (Wakil Ketua Komisi I DPR RI) (1992–1997)

Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan (1999–2004)

Karier politik Sabam

Wakil Sekretaris Jendral Partai Kristen Indonesia (Parkindo) (1961–1967)

Sekretaris Jendral Partai Kristen Indonesia (Parkindo) (1967–1973)

Deklarator Partai Demokrasi Indonesia (PDI) saat Fusi 10 Partai Politik (10 Jan 1973)

Sekjen Koordinator DPP Partai Demokrasi Indonesia (PDI) (1973–1976)

Sekretaris Jendral DPP Partai Demokrasi Indonesia (PDI) (1976–1986)

Anggota Dewan Pertimbangan Pusat PDI Perjuangan (2005–sekarang)

Rekomendasi