Pramono Janji Selesaikan Masalah KJP-KJS dalam 100 Hari Jika Jadi Gubernur Jakarta

| 23 Nov 2024 11:40
Pramono Janji Selesaikan Masalah KJP-KJS dalam 100 Hari Jika Jadi Gubernur Jakarta
Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno saat kampanye akbar terkahir Pilgub Jakarta 2024. (Era.id/Sachril Agustin).

ERA.id - Calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung menyampaikan dirinya dan pasangannya, Rano Karno (Si Doel) akan menyelesaikan berbagai permasalahan di Jakarta jika diberikan kesempatan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur. Satu di antara permasalahan itu mengenai Kartu Jakarta Pintar (KJP). 

"Saudara-saudara sekalian, saya dan Bang Doel kalau diberikan amanah untuk menjadi Gubernur Jakarta, dalam 100 hari saya akan selesaikan persoalan-persoalan yang ada di masyarakat. Termasuk Kartu Jakarta Pintar, Kartu Jakarta Sehat (KJS), Lansia, jumantik, difabel dan sebagainya," kata Pramono saat berpidato di acara kampanye akbarnya di Stadion Madya GBK, Jakarta, Sabtu (23/11/2024).

Selain KJP dan KJS, politikus PDIP ini juga mengaku bakal menyelesaikan masalah lansia, jumantik serta kaum difabel.

"(Kemudian masalah) lansia, jumantik, difabel dan sebagainya akan segera diselesaikan," tambahnya.

Pramono pun mengucapkan terima kasih atas kehadiran mantan Gubernur Jakarta terdahulu di acara kampanye akbarnya, yakni Fauzi Bowo (Foke), Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, dan Sutiyoso (Yos).

Dia lalu mengungkapkan Anies Baswedan tak hadir dan diwakili keluarganya.

"Hari ini bersama kita hadir Bang Foke, Gubernur Jakarta yang pada waktu itu banyak membangun Jakarta. Hadir juga Pak Ahok. Hadir juga keluarga besar Mas Anies Baswedan. Hadir juga keluarga besar Bang Yos, putrinya dan menantunya," jelasnya.

Politikus PDIP ini menyebut pendukung klub sepak bola Persija, yakni The Jak Mania juga hadir dalam kegiatan kampanye akbarnya. Termasuk Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto dan partai politik pendukungnya pada Pilgub Jakarta 2024.

Dia pun berterima kasih kepada semua pihak yang telah hadir. Pramono lalu optimis dalam memenangkan Pilgub Jakarta 2024 dalam satu putaran.

"Dalam kesempatan ini saya juga meminta, memohon kepada siapapun aparat penegak hukum, pemerintah KPUD, Bawaslu harus berlaku adil. Harus berlaku adil," ujarnya.

Rekomendasi