Tak Ingin Mengkritik, Rektor UI Pilih Bantu Pemerintah dengan Jadi Komisaris BUMN

| 28 Jun 2021 12:08
Tak Ingin Mengkritik, Rektor UI Pilih Bantu Pemerintah dengan Jadi Komisaris BUMN
Prof Ari Kuncoro

ERA.id - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) bikin heboh jagat maya usai kekreativitasannya mengundang nyinyir dari banyak pihak.

Bagaimana tidak, BEM UI membuat meme poster berbunyi "The King of Lip Service" yang mereka unggah di internet.

Dalam poster itu terpampang gambar Presiden Joko Widodo. Akhirnya, usai poster itu beredar, pihak rektorat langsung memanggil Ketua BEM UI Leon Alvinda Putra dan Wakil Ketua BEM UI Yogie Sani.

"Surat tersebut benar. (Pemanggilan) terkait poster 'The King of Lip Service'," kata Kepala Humas dan KIP UI, Amelita Lusia, Minggu (27/6/2021) kemarin.

Memangnya bagaimana isi surat pemanggilan itu? "Sehubungan dengan beredarnya yang dikeluarkan BEM UI melalui akun medsos official BEM UI yang menggunakan foto Presiden RI, dengan ini kami memanggil saudara pada Minggu, 27 Juni 2021," bunyi surat tersebut.

Adapun maksud "The King of Lip Service" itu adalah kritikan terbuka kepada Jokowi. "Jokowi kerap kali mengobral janji manisnya, tetapi realitanya sering kali tak selaras. Katanya begini, faktanya begitu. Mulai dari rindu didemo, revisi UU ITE, penguatan KPK, dan rentetan janji lainnya," tulis @BEMUI_Official.

Beda dengan mahasiswanya, beberapa petinggi UI mengambil jalan lain dengan membantu pemerintah dari dalam dengan menerima pinangan Erick Thohir untuk mengambil jabatan Komisaris PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Pada tanggal 18 Februari 2020 silam, PT BRI sudah melakukan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) dan memilih komisaris dan direksi BRI.

Berikut susunannya:

-Komisaris Utama/Komisaris Independen: Kartika Wirjoatmodjo

-Wakil Komisaris Utama: Ari Kuncoro

-Komisaris Independen: Rabin Indrazat

-Komisaris Independen: Hendrikus Ivo

-Komisaris Independen: R Widyopramono

-Komisaris Independen: Rofikoh Rokhim

-Komisaris: Hadiyanto

-Komisaris: Nicolaus Teguh Budi Harjanto

-Komisaris: Dwi Ria Latifa

-Komisaris: Zulnahar Usman

Nama-nama itu didominasi lulusan Universitas Indonesia, seperti Kartika Wirjoatmodjo Wamen BUMN yang juga menjadi Komisaris Utama sebagai lulusan FEB UI 1991, kemudian ada Ari Kuncoro yang merupakan Rektor UI.

Sebelumnya Kartika Wirjoatmodjo ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara ( BUMN).

Mantan Direktur Utama Bank Mandiri itu diminta Kepala Negara membantu Erick Thohir mengelola 142 perusahaan BUMN.

Tiko, sapaan akrab Kartika menyelesaikan pendidikan sarjananya di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI) pada tahun 1996.

Ari Kuncoro sendiri meraih gelar sarjana di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UI dengan konsentrasi Ekonomi Moneter, Master of Arts dari Univerity of Minessota, dan PhD dalam bidang Ilmu Ekonomi dari Brown University.

Dia adalah Guru Besar bidang Ilmu Ekonomi di FEB UI dengan Google H-Index 14 dan menempati posisi pertama di Indonesia untuk sitasi karya ilmiah berdasarkan RePEC.

Ari mengawali kariernya di LPEM FEB UI sebagai asisten peneliti dan terus berlanjut sampai dia menjadi Wakil Dekan FEB UI, kemudian menjadi Dekan FEB UI dan kini menjadi Rektor UI.

Selain dua lulusan UI itu, ada nama Robin Hattari lulusan Universitas of Georgia. Lalu R Widyo Pramono merupakan alumni UNS, Rofikah Rohim adalah lulusan UGM, Hendrikus Ivo lulusan UGM, Hadiyanto lulusan Unpad, Dwi Ria Latifa lulusan Universitas Pancasila, dan Zulnahar Usman lulusan Trisakti.

Rekomendasi