Imbas Kesepakatan Migrasi, Dolar AS Melemah

| 30 Jun 2018 14:40
Imbas Kesepakatan Migrasi, Dolar AS Melemah
Ilustrasi (Pixabay)
Jakarta, era.id - Kesepakatan migrasi di negara-negara Uni Eropa (UE) membuat kurs dolar AS mengalami penurunan terhadap sebagian besar mata uang lain. Hal ini membuat Euro naik tajam terhadap dolar. 

Dilansir dari Antara, Sabtu, menyusul pembicaraan para pemimpin Eropa terkait migrasi. Di mana negara-negara anggota Uni Eropa berniat untuk mendirikan pusat pengawasan pengungsi di Pantai Eropa.

"Euro diperdagangkan naik tajam terhadap dolar AS, karena para pedagang percaya kesepakatan migrasi akan menghilangkan beberapa risiko politik yang telah menggantung di atas euro," kutip era.id, Sabtu (30/6/2018).

Sementara di bidang ekonomi, pendapatan pribadi AS meningkat 60 miliar dolar AS, atau 0,4 persen pada Mei, sejalan dengan konsensus pasar, menurut perkiraan yang dirilis oleh Departemen Perdagangan AS pada Jumat (29/6).

Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,68 persen menjadi 94,662 pada akhir perdagangan.

Pada akhir perdagangan New York, Euro naik menjadi 1,1666 dolar AS dari 1,1555 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan poundsterling Inggris meningkat menjadi 1,3190 dolar AS dari 1,3071 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia naik menjadi 0,7396 dolar AS dari 0,7347 dolar AS.

Kurs dolar AS dibeli 110,89 yen Jepang, lebih tinggi dari 110,62 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,9913 franc Swiss dari 0,9986 franc Swiss, dan jatuh ke 1,3147 dolar Kanada dari 1,3272 dolar Kanada.

Tags : dolar as