Tim Editor
"Saya bersaksi kepada kalian semua. Saya bersumpah, saya akan memimpin pemerintahan yang sangat anti korupsi,” kata Prabowo, Rabu (13/2/2019).
Mantan Danjen Kopassus ini mengatakan, jika diberikan kepercayaan untuk memimpin Indonesia periode 2019-2024, dirinya akan menghentikan keran impor. Katanya, hal ini dalam rangka membela petani Indonesia.
“Kami akan membela petani, kami akan berjuang menghentikan impor. Impor hanya kalau ada kekurangan saja, baru kita impor. Rakyat kecil harus hidup baik, pegawai negeri harus hidupnya lebih baik, gajinya lebih baik. Suapaya tidak bisa di sogok. Itu tekad kami itu sumpah kami," tuturnya.
Di samping itu, Prabowo mengaku, dirinya telah menangkap harapan rakyat Indonesia. Menurut dia, rakyat Indonesia mendambakan pemerintahan yang bersih dan tidak ingin anggaran di curi. Serta, keadilan dan kemakmuran tercipta di negeri ini.
"Saya mengerti, saya paham apa yang kalian dambakan. Kalian berhak mendapatkan hidup yang layak. Kalian ingin hidup dengan aman dan penghasilan yang cukup. Anak-anak kalian berhak mendapatkan pendidikan dan nantinya mendapatkan pekerjaan yang layak,” jelasnya.
“Dan untuk Itu kami siap berjuang untuk kalian. Tapi kita harus bersama-sama, saya tidak bisa sendiri saya butuh dukungan kalian saudara-saudara," sambungnya.
Ketua Umum Partai Gerindra ini meminta, kepada seluruh warga Purbalingga untuk bisa mengajak sanak saudara serta tetangga ikut berjuang bersama Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Katanya, ini dalam rangka menciptakan pemerintahan yang bersih, adil, dan memberikan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia.
"Sisa 60 hari lagi, setelah ini bapak, ibu pulang ke rumah masing-masing. Kalian harus mengajak tetangga-tetangga kalian. Sampaikan kepada mereka bahwa Prabowo Subianto bersama Sandiaga Salahuddin Uno, kami ingin mengembalikan kekayaan rakyat Indonesia kembali ke tangan rakyat Indonesia," tutupnya.
