Agar tidak timbul korban lebih banyak lagi maka Kepala BNPB mengimbau agar warga yang rumahnya masih terendam cukup dalam dan masih bertahan di rumah, agar segera evakuasi ke tempat aman. Jika kondisi banjir sudah surut maka boleh kembali ke rumah masing-masing.
“Utamakan keselamatan jiwa terlebih dahulu dibanding harta,” kata Kapusdatinkom BNPB, Agus Wibowo, Jumat (3/1/2020).
Korban meninggal terbanyak berada di Kabupaten Bogor 16 orang, kemudian Jakarta Timur 7 orang, Kota Bekasi dan Kota Depok masing-masing 3 orang, dan masing-masing 1 orang untuk Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Kabupaten Bekasi, Kota Bogor dan Kota Tangerang seta 8 orang di Lebak.
Sedang dari penyebabnya, 17 orang meninggal karena terseret arus banjir, 12 orang tertimbun longsor, 5 orang tersengat listrik dan 3 orang hipotermia.
Kepala BMKG menyatakan bahwa hujan deras masih akan berlangsung sampai tanggal 10 Januari 2020.