Aktor Kirk Douglas Tutup Usia, Berikut Sederet Prestasi yang Diraihnya

“Dengan kesedihan yang mendalam, saya dan saudara-saudara saya mengumumkan bahwa Kirk Douglas meninggalkan kami hari ini di usia 103 tahun,” tulis Michael di akun Instagram mnya @michaelkirkdouglas.

Bagi Michael, sosok Kirk digambarkan sebagai sosok yang meninggalkan banyak warisan di industri film. Karya Kirk tidak akan pernah punah meski jiwanya telah tiada. 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

It is with tremendous sadness that my brothers and I announce that Kirk Douglas left us today at the age of 103. To the world he was a legend, an actor from the golden age of movies who lived well into his golden years, a humanitarian whose commitment to justice and the causes he believed in set a standard for all of us to aspire to. But to me and my brothers Joel and Peter he was simply Dad, to Catherine, a wonderful father-in-law, to his grandchildren and great grandchild their loving grandfather, and to his wife Anne, a wonderful husband. Kirk's life was well lived, and he leaves a legacy in film that will endure for generations to come, and a history as a renowned philanthropist who worked to aid the public and bring peace to the planet. Let me end with the words I told him on his last birthday and which will always remain true. Dad- I love you so much and I am so proud to be your son.

#KirkDouglas

A post shared by Michael Douglas (@michaelkirkdouglas) on Feb 5, 2020 at 3:33pm PST

Aktor yang terlahir dengan nama Issur Danielovitch Demsky ini lahir pada 9 Desember 1916. Dia mengawali kariernya sebagai aktor dalam film The Strange Love of Matha Ivers (1946) bersama Barbara Stanwyck. 

Bukan hanya terjun sebagai seorang aktor saja, Kirk juga pernah mendirikan sebuah rumah produksi di tahun 1955 bernama Bryna Production. Lewat rumah produksinya, dia menghasilkan berbagai film ternama seperti, Paths of Glory (1957) dan Spartacus (1960). Dia juga bekerja sama dengan sutradara muda, Stanley Kubrick di kedua filmnya. 

Sepanjang kariernya, Kirk telah menerima berbagai penghargaan lewat aktingnya. Sedikitnya tiga nominasi Academy Awards, satu Oscar untuk kategori Lifetime Achivement, dan Presidential Medal of Freedom. 

Deretan penghargaan dan nominasi tersebut berkat sejumlah film yang dia bintangi sejak tahun 1946 hingga 2008. Sejumlah film yang berhasil dia bintangi antara lain, Champion (1949), Young Man With a Horn (1950), Detective Story (1951), The Bad and The Beautiful (1952), Lust for Life (1956), dan masih banyak lagi. 

Pengabdiannya di dunia hiburan tidak berhenti sebagai aktor saja. Dia juga telah berkontribusi dalam membuat sejumlah novel. Salah satu karyanya ialah Life Could Be Verse: Reflections on Love, Loss, and What Really Matters, yang dirilis pada tahun 2014. 

Kirk juga dinobatkan sebagai aktor pria terbaik sepanjang sejarah film Amerika. Dia berada di posisi ke-17 menurut American Film Institute. 

“Ayah, saya sangat mencintaimu dan bangga menjadi anakmu,” tutup Micahel Douglas.