Tak Kebagian KRL, 'Pelanggar' PSBB Bisa Naik Bus Gratis

| 15 May 2020 12:04
Tak Kebagian KRL, 'Pelanggar' PSBB Bisa Naik Bus Gratis
Bus Transjakarta. (Irfan Meidianto/era.id)
Jakarta, era.id - Pemerintah punya solusi jitu dalam mengurai kepadatan penumpang kereta rel listrik (KRL) pada masa penerapan PSBB. Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) akan segera menyediakan angkutan bus alternatif untuk mengurangi kepadatan di KRL.

Sebulan setelah penerapan PSBB di DKI Jakarta dan dua pekan lebih di daerah penyangga seperti Bekasi, Depok dan Tangerang, terjadi lonjakan jumlah penumpang KRL. Pemerintah daerah di dua Provinsi dan lima kabupaten/kota pun pernah mengusulkan untuk menyetop operasional KRL.

Alih-alih menyetop KRL yang disinyalir sebagai salah satu tempat penularan COVID-19, pemerintah malah menyiapkan moda transportasi lain, yakni bus kota untuk memfasilitasi pergerakan manusia di sekitaran ibu kota.

"Bus tersebut akan dioperasionalkan jika terjadi kondisi memaksa dimana terjadi kepadatan jumlah penumpang KRL pada waktu tertentu," ujar Kepala Bagian Humas BPTJ Budi Rahardjo dalam keterangan tertulis, Jumat (15/5/2020).

Bagi warga sekitaran Jakarta yang ingin 'melanggar' PSBB karena berbagai keperluan baik itu bekerja, maupun keperluan mendesak lainnya di luar rumah tenang saja, bus tersebut disediakan gratis. Meski demikian, tetap ada protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19.

Kapasitas penumpang di dalam bus hanya 25 orang alias 50 persen dari kapasitas total setiap bus, sehingga, prinsip jaga jarak tetap berlaku. Di samping itu, seluruh penumpang di bus tersebut wajib menggunakan masker.

Stasiun Manggarai (Foto: Anto/era.id)

"Layanan akan disediakan pada Jumat, 15 Mei 2020 dan Senin, 18 Mei 2020," kata Budi.

Jadwal keberangkatan dan rute bus adalah pada pukul 16.00-16.30 WIB yang melayani rute Jakarta-Bogor lewat Stasiun Dukuh Atas Sudirman, Stasiun Manggarai, maupun Stasiun Tebet ke Terminal Baranangsiang Bogor.

Untuk rute Jakarta-Bekasi, titik keberangkatan akan berada di Stasiun Dukuh Atas Sudirman dan Stasiun Manggarai dengan tujuan Terminal Bekasi. Di setiap titik keberangkatan disediakan masing-masing dua unit bus.

Sementara pada Senin, 18 Mei 2020, bus akan disediakan untuk jadwal keberangkatan 05.00-06.00 WIB. Pada jadwal tersebut, rute yang dilayani hanya Bogor-Jakarta dengan titik keberangkatan dari Stasiun Bogor menuju ke Stasiun Dukuh Atas Sudirman. Armada yang disiapkan sebanyak lima unit bus.

Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek Polana B. Pramesti mengatakan, alasan dioperasikannya bus feeder tersebut. BPTJ melihat ada beberapa kali kejadian masyarakat memaksakan diri untuk menumpang KRL meski kapasitas sudah melebihi batas ketentuan sesuai PSBB. Kondisi tersebut cenderung terjadi pada Senin pagi dan Jumat sore.

"Pada waktu-waktu tersebut jumlah penumpang terlihat menumpuk hanya pada jam-jam tertentu khususnya menjelang buka puasa," kata Polana.

Jalanan yang lowong saat PSBB pertama kali dilakukan (Foto: Angga/era.id)

Tags : krl
Rekomendasi