ERA.id - Akun Twitter dengan nama pengguna “Kabayan57490956” mengunggah sebuah foto hasil tangkapan layar yang menunjukkan judul artikel yang diunggah oleh opraind[dot]blogspot[com].
Dalam foto tangkapan layar tersebut disebutkan bahwa Puan menginginkan Pendidikan Agama Islam dihapus agar negara dapat maju dan berkembang.
Adapun narasi yang ditulis akun tersebut berupa:
NARASI:
“bila Megawati mati,
maka PUAN MAHARANI akan kembali jadi manusia yang tidak diperhatikan lagi…..!”
NARASI DALAM GAMBAR:
“Puan: Jika Negara Ingin Maju Dan Berkembang, Pendidikan Agama Islam Harus Di Hapus!!”
Dikutip dari Turnbackhoax.id pada Senin (4/7/2022), berdasarkan hasil penelusuran, narasi tersebut merupakan hoaks lama yang kembali beredar. Tidak ada sumber kredibel yang membuktikan bahwa Puan menginginkan Pendidikan Agama Islam dihapus agar negara dapat maju dan berkembang.
Lebih lanjut, foto serupa yang diambil dari sudut yang berbeda pertama kali diunggah oleh CNN Indonesia dalam artikel berjudul “Puan Sebut Pertemuan dengan Prabowo Tinggal Tunggu Waktu” yang dimuat pada 7 Juni 2018.
Narasi serupa telah beredar pada tahun 2018 dan 2020 lalu. Artikel dengan topik tersebut telah dimuat dalam situs turnbackhoax.id dengan judul “[SALAH] Puan: Jika Negara Ingin Maju Dan Berkembang, Pendidikan Agama Islam Harus Di Hapus!!” yang diunggah pada 13 Desember 2018, serta artikel berjudul “[SALAH] “Puan: Jika Negara Ingin Maju Dan Berkembang, Pendidikan Agama Islam Harus Di Hapus!!” yang diunggah pada 20 Mei 2020.
Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Twitter dengan nama pengguna “Kabayan57490956” tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten Palsu/Fabricated Content.