Anies-Sandi Sibuk, Anggota Tim Gubernur Belum Ditetapkan
Sandi mengatakan, pihaknya ingin fokus pada program kerja dan belum menetapkan nama-nama tim gubernur tersebut.
"Baru bicara program kerja, baru bicara kriteria, belum ada nama sama sekali," ujar Sandi, di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (5/12/2017).
Dia pun enggan mengomentari rumor yang menyebut tim gubernur itu akan diisi tim suksesnya, termasuk mantan Wakil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bambang Widjojanto.
Menurut Sandi, tim gubernur akan diisi beberapa ahli untuk memberi masukan kepada Pemprov DKI selama lima tahun ke depan.
"Jadi tim TGUPP ini fokus di delivery daripada bekerja sama tentunya, dan memastikan bahwa apa yang kami janjikan bisa kami realisasikan," ucap Sandi.
TGUPP Anies-Sandi menjadi sorotan karena jumlahnya mencapai 74 orang yang terdiri dari 73 anggota dan seorang ketua. Pada era kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, jumlah tim gubernur hanya 15 orang.
Sandi menegaskan, tim gubernur akan fokus pada enam struktur pembangunan, yaitu harmonisasi regulasi, penataan pesisir utara, penciptaan lapangan kerja, percepatan pembangunan, ekonomi menengah ke bawah, dan pencegahan korupsi.
Sebelumnya, pada masa Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, TGUPP memiliki anggaran Rp2,3 miliar dengan 15 anggota. Sementara Anies meningkatkan anggaran tersebut menjadi Rp28,5 miliar untuk 74 orang.
Anies mengatakan, sesuai Peraturan Gubernur Nomor 163 Tahun 2015, anggota TGUPP berasal dari PNS dan non PNS.