Kebakaran Tak Akan Ganggu Pembangunan MRT Lebak Bulus

Your browser doesn’t support HTML5 audio
Jakarta, era.id - Kebakaran sempat melanda di segmen layang stasiun MRT Lebak Bulus dini hari ini, Selasa (3/7/2018). Kebakaran tersebut berasal dari salah satu bagian gulungan kabel di stasiun ini.

Tapi tenang, ini tidak berakibat fatal atau bahkan menganggu rencana pembangunan moda transportasi massal itu. Sebab, ini cuma bagian kecil dan bisa diatasi dengan baik oleh para petugas. Proyek MRT tahap I ini tetap bakal selesai sesuai jadwal, yaitu Mei 2019.

"Pagi dini hari tadi telah terjadi insiden satu gulungan kabel listrik di segmen layang Lebak Bulus MRT Jakarta terbakar. Insiden dapat langsung tertangani dilapangan. Tidak ada dampak terhadap progres. Pembersihan juga sudah dilakukan," kata Dirut PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta William Sabandar dihubungi wartawan, Jakarta, Selasa (3/7/2018).

William bilang, untuk memastikan penyebab ini semua, timnya bakalan melakukan investigasi lebih lanjut. Di sisi lain, dia juga mengucapkan syukur karena tidak ada yang menjadi korban akibat kebakaran ini.

"Investigasi sedang dilakukan dan dari situ akan ditentukan langkah-langkah yang akan dilakukan," sebutnya.

Informasi kebakaran ini diterima oleh tim pemadam kebakaran pada pukul 2.40 WIB. Satu jam kemudian, 10 personel yang menggunakan dua unit pompa pemadam, berhasil memadamkan api. 

Dari situ, mereka mendapatkan informasi kalau kebakaran berasal dari korsleting listrik salah satu bagian pembangunan stasiun itu. 

Tak lama berselang, informasi kebakaran akibat korsleting listrik itu dibantah MRT. Yang membantah adalah Corporate Secretary Division Head MRT Jakarta Tubagus Hikmatullah.

Lewat keterangan tertulisnya, dia bilang kalau kebakaran akibat korsleting tidak akan terjadi. Sebab, di stasiun Lebak Bulus, sesungguhnya, belum teraliri listrik.

"Informasi yang beredar baik di media massa maupun media sosial tentang penyebab insiden karena korsleting adalah tidak benar, karena di lokasi tersebut tidak/belum ada aliran listrik," kata Tubagus.

Tapi, dengan adanya penjelasan dari William, pernyataan Tubagus jadi bisa kita abaikan. Sebab, MRT secara resmi akan melakukan investigasi ini sampai selesai. MRT pun bakal menyampaikannya kalau investigasi itu sudah kelar.

Tag: mrt jakarta