Bukan Uang Lagi yang Dicari Ronaldo

Your browser doesn’t support HTML5 audio
Jakarta, era.id - Siapa berani membantah kalau Cristiano Ronaldo adalah salah satu atlet paling tajir di planet ini. Ronaldo mungkin sudah level tidak perlu susah mencari uang karena uang yang mengikutinya.

Desember 2017 lalu, jauh sebelum kencangnya isu Ronaldo mau pindah ke Juventus, sebuah proposal masuk ke meja Real Madrid. Sebuah klub sepak bola dari Liga China, mengajukan penawaran ke Madrid untuk meminang Ronaldo sebesar 200 juta euro.

Liga China memang sedang menggeliat. Kekuatan finansial negeri tirai bambu itu berimbas mudahnya klub sepak bola di sana siap jor-joran menggelontorkan dana super besar untuk menggaet pemain bintang. Liga China ingin bisa sejajar dengan klub dari Jepang maupun Korea Selatan.

Carlos Tevez, Oscar, Hulk, Yannick Carrasco dan Nicolas Gaitan adalah contoh pemain sepak bola yang berhasil mereka bujuk. Meski bukan pemain kelas satu lagi, setidaknya nama-nama mereka jadi jaminan sebuah klub mendulang popularitas. Tentu saja mereka menangguk untung dengan bergelimang penghasilan.

Tapi Ronaldo menolak tawaran itu. Media olahraga paling berpengaruh di Spanyol, Marca mengungkap kalau motivasi menjadi pendorong penolakan pemain berusia 33 tahun ini. Seperti yang terjadi ketika Ronaldo meninggalkan Manchester United untuk meneken kontrak dengan Los Blancos di tahun 2009.

Tawaran dari klub China itu jelas jauh rentang waktunya dengan isi Bianconeri berminat meming Ronaldo. Padahal harga Ronaldo sekarang, turun setengahnya dibanding tawaran klub China kala itu.

Lantas apakah kepindahan Ronaldo ke Juventus segera terealisasi? Kabarnya, hubungan Ronaldo dengan Madrid memang makin meruncing. Madrid ingin Ronaldo menyebut kalau pemain Portugal itu yang mau hengkang, bukan karena diminta pergi.

Kondisi seperti ini yang tampaknya bikin proses transfer jadi agak tertunda. Ronaldo ingin perpindahan dirinya bisa berjalan mulus, tanpa menimbulkan perpecahan.

 

Tag: transfer pemain bola cristiano ronaldo