Peringatkan Kadernya, Ketum PAN: Enggak Sanggup Jadi Anggota DPR Mending Mundur, Daripada Bikin Dosa
ERA.id - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan meminta para kadernya yang terpilih menjadi anggota parlemen untuk serius menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai wakil rakyat. Dia menekankan, lebih baik mundur daripada berbuat dosa karena tidak bisa mengemban amanat rakyat.
Hal itu disampaikan Zulkifli dalam pidatonya di saat Bimtek DPRD PAN di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Sabtu (27/8/2022).
"Kalau kita diberikan mandat, kepercayaan penuh tanggung jawab itu kerjakan sepenuhnya, sekuat daya, sekuat pikiran. Kalau enggak, mending enggak usah," kata Zulkifli.
"Kalau enggak sanggup jadi anggota DPR, mending mundur daripada jadi bikin dosa. Dateng enggak, ngapa-ngapain enggak, kadang-kadang absen enggak, apalagi kalau cuma buat urusannya sendiri, sayang," ucapnya.
Zulkifli menekankan, agar kader PAN yang duduk di Senayan tidak menyia-nyiakan kepercayaan masyarakat. Karenanya, dia meminta semua kadernya untuk bekerja secara profesional.
"Kerja profesional, sudah ada aturan tata tertib. Saya minta teman-teman sungguh-sungguh. Ini amanah, ini tugas yang amat mulia," tegasnya.
Menteri Perdagangan itu mengatakan, produk legislasi yang dibuat oleh anggota dewan akan menentukan peradaban. Maka itu untuk menjadi seorang wakil rakyat diminta jangan main-main.
"Apalagi, Perda memang tidak terlihat langsung, tapi satu dua hari sebulan ke depan akan menentukan peradaban kita, apalagi UU, UU akan menentukan peradaban kita kedepan, jadi apa yang dilakukan kita sangat penting," pungkasnya.