Dianggap Tak Dekat dengan Rakyat karena Cemberut Saat Bagikan Kaos, PDIP: Puan Itu Sangat Humble
ERA.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah membantah bahwa Puan Maharani tak dekat dengan rakyat. Menurutnya, Ketua DPR RI itu adalah sosok yang sangat rendah hati apalagi saat bertemu dengan masyarakat.
Hal ini menanggapi viralnya video Puan Maharani yang menampilkan wajah cemberut saat membagi-bagikan kaos ke masyarakat di sela-sela kunjungan kerja ke Jawa Barat.
"Eh mbak Puan itu sangat familiar, sangat humble kalau ketemu sama masyarakat," kata Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (27/9/2022).
Said menegaskan, tidak mungkin seorang tokoh yang tak dekat dengan rakyat mau turun ke bawah. Menurutnya, bukan sifat Puan tak bersikap ramah kepada rakyat seperti yang dinarasikan publik.
"Kalau mbak Puan itu tidak humble, seakan-akan mukanya mbak Puan tidak merakyat, kemudian untuk apa kira-kira mbak Puan turun ke bawah," kata Said.
"Kita ini kalau mau berpikir sehat, apa iya turun ke masyarakat tiba-tiba marah-marah, muka ditekuk, apa iya? Kan sia-sia turun. dan itu bukan tipikal mbak Puan," imbuhnya.
Said menjelaskan, raut wajah cemberut Puan itu lantaran sedang memarahi pengawal pribadinya (walpri) yang ikut-ikutan memegang koas. Padahal, walpri hanya bertugas untuk menjaga keamanan Puan.
Walpri, kata Said, tidak boleh ikut-ikutan memegang apalagi sampai membagi-bagiakn kaos. Sehingga, teguran Puan itu sudah tepat.
"Padahal itu walpri yang diingatkan, 'eh kamu kok pegang ini, kamu gak boleh, ini jadi masalah kalau kamu yang pegang'. Hal yang bener mbak menyampaikan itu," kata Said.
Menurut Said, jika sampai walpri ketahuan ikut membagikan kaos ataupun memegang kaos, justru akan menjadi masalah baru buat Puan.
Bukan tidak mungkin Puan mendapat serangan dari publik jika walprinya ketahuan ikut membantu membagikan koas ke masyarakat.
"Lho kan mukulnya ke mbak lagi. Lho kok (yang bagiin kaos) walpri. Supaya jangan seperti lagu Maya Romantika 'Begini Salah, Begitu Salah'," ucap Said.
Beredar video Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, membagi kaos di pasar. Ekspresinya disorot. Si penyebar video di Twitter bilang, Puan berpura-pura merakyat.
Dalam video yang dilihat ERA, Puan membagi kaos dengan cara melempar. Tak cuma itu, ekspresinya datar dan tak tersenyum.
Puan juga terlihat sempat memarahi walprinya sambil menunjuk-nunjuk tumpuka kaos yang dipegang walprinya. Setelah itu Puan kembali membagi-bagikan kaos.
Si penyebar video pun menulis, "Merakyat itu tak bisa BERPURA2. WAJAH ASLI itu akan keluar begitu situasi membuat tak nyaman. Bagaimana mau merakyat bila lahir ditengah kemewahan & nama besar? Bagaimana mau merasa nyaman bila tak pernah memulai dari bawah bersama rakyat? Jangan dipaksakan, istrahatlah sejenak,"tulisnya.