Penuhi Panggilan, Baim Wong Ngaku Bikin Video Prank Hanya Ingin Lihat Reaksi Polisi: Mau Mengedukasi

ERA.id - Pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven memenuhi panggilan Polres Jakarta Selatan untuk diperiksa soal video prank laporan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) ke Polsek Kebayoran Lama.

Usai menjalani pemeriksaan selama 3 jam, Baim Wong membeberkan alasannya membuat video prank KDRT. Ia sengaja membuat video prank hanya untuk mengetahui reaksi polisi ketika istrinya melaporkan kasus KDRT.

"Saya tidak ada niatan untuk menjelekkan, apalagi tidak menghargai, apalagi merendahkan institusi kepolisian," ujar Baim Wong, dikutip dari kanal YouTube Cumicumi.

"Kenapa saya lakukan? Saya mau tau reaksi kepolisian itu seperti apa ketika memang kalau Paula itu melaporkan," lanjutnya.

Bapak anak dua ini juga kagum dengan reaksi salah satu anggota polisi yang ia prank karena menanggapinya dengan bijak. Baim Wong hanya ingin masyarakat Indonesia bisa melihat reaksi polisi pasca adanya prank KDRT.

Baim Wong dan Paula Verhoeven (Foto: YouTube/cumicumi)

"Sesimpel itu dan ternyata jawaban polisinya itu sangat bagus. Dia itu tidak menjadikan itu adalah bahan viral. Malah dia bilang lebih baik didamaikan, takut menjadi viral," paparnya.

"Karena positif jawabannya, saya komunikasi lagi. Supaya masyarakat melihat kepolisian ini. Saya beneran ya demi Allah saya engga mengurangkan, karena adanya ini," lanjutnya.

Melihat reaksi positif dari polisi, pria berusia 41 tahun ini memutuskan untuk mengunggah video prank di kanal YouTube-nya. Baim juga mengklaim mengenal dengan anggota polisi tersebut.

"Memang seperti kelihatannya, mau mengedukasi. Kalau mau dibilang prank itu terlalu negatif ya. Saya juga kenal dengan polseknya," ucapnya.

Ketika ditonton kembali, Baim akui jika momennya memang tidak pas. Sebab, saat ini sedang heboh kasus KDRT yang dilakukan Rizky Billar terhadap Lesti Kejora.

"Saya setelah nonton lagi, waktunya memang kurang tepat. Saya pun maaf tidak libur dengan konten saya sendiri. Terkadang saya malah melihat salah, malah jadi negatif," jelasnya.

Maka dari itu, Baim Wong dan Paula Verhoeven meminta maaf karena sudah dianggap meresahkan masyarakat Indonesia. Baim juga meminta maaf kepada institusi kepolisian dan masyarakat.

"Saya dan keluarga meminta maaf. Tidak ada niatan untuk menghindar dari kalian semua. Karena memang takutnya kesana-kesini malah tambah negatif. Saya minta maaf sama insitutusi kepolisian dan masyarakat Indonesia," tambahnya.