Ganjar Dipanggil DPP PDIP, FX Rudy: Masih Dianggap Kader Partai

ERA.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang merupakan kader PDI Perjuangan dipanggil ke DPP hari ini. Pemanggilan ini terkait pernyataan Ganjar yang menyatakan siap untuk maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Terkait hal ini Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan itu bukan menjadi persoalan. Sebab pemanggilan ini berarti Ganjar masih dianggap sebagai kader dari PDIP.

"Jadi dipanggilnya Pak Ganjar ini saya selalu berpikir positif thinking saja, Ganjar diakui sebagai kader partai," kata Rudy saat ditemui di kediamannya, Senin (24/10/2022).

Belakangan hasil pemanggilan tersebut karena Ganjar dianggap mendahului ketua umum membicarakan pencapresan. Sebab PDIP cukup ketat mengenai hal ini, hingga beberapa waktu lalu Sekjen PDIP Hasto Kristianto menegaskan tidak boleh ada kader yang berbicara atau memberikan pernyataan terkait pencapresan sebelum Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Terkait hal ini, Rudy menyatakan tidak ada kader PDIP yang tidak siap berjuang demi kepentingan masyarakat, bangsa dan negara. Untuk pencalonan presiden, dukungan partai politik atau gabungan partai politik harus memiliki 20 persen suara atau 25 persen parlemen. Sehingga Ganjar harus dicalonkan dari partai atau gabungan partai.

”Tidak mungkin independen. Jadi wajar kalau dipanggil karena pencapresan,” katanya.

Sejauh ini Rudy mendukung penuh terkait wacana Ganjar nyapres. Menurutnya Ganjar merupakan sosok sesama kader partai seperti dirinya. Namun jika hal tersebut dianggap melanggar aturan partai, ia siap menerima sanksi dari DPP PDIP.

”Kalau anggapan itu (dukungan pada Ganjar) dianggap melanggar aturan, ya harus siap menerima sanksi,” katanya.

Namun Rudy menegaskan jika semua keputusan rekomendasi berada di ketua umum. "Tetap semua di ketua umum," katanya.