Sekjen Partai Koalisi Jokowi Konsultasi ke KPU

Jakarta, era.id - Di hari keempat pendaftaran calon presiden dan wakil presiden pada Pemilu 2019, Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI didatangi oleh sekjen-sekjen partai koalisi pengusung dan pendukung Joko Widodo (Jokowi).

Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto bilang, kedatangannya ke Kantor KPU untuk berkonsultasi dengan seluruh komisioner KPU terkait dengan persiapan pendaftaran capres dan cawapres yang diusungnya.

"PDIP, Golkar, PPP, Hanura, PKPI, PSI, Nasdem, PKB, Perindo, semuanya sudah bersiap-siap. Untuk itu, kami perlu melakukan konsultasi, terlebih terhadap aspek-aspek teknis," ujar Hasto setibanya di lokasi, Selasa (7/8/2018).

Selain itu, kata Hasto, partai-partai koalisi pengusung Jokowi juga berkonsultasi soal syarat-syarat administratif pendaftaran.

"Karena itu, kami ingin segala sesuatunya sudah siap. Seperti tim kampanye, visi misi presiden dan kemudian persyaratan-persyaratan legalitas yang diperlukan oleh paslon capres cawapres," ujarnya.

Terkait kapan waktu Jokowi dan calon pendampingnya yang masih dirahasiakan itu akan mendaftar ke KPU, Hasto belum mau menjawabnya.

"Nanti kita lihat momentumnya. Ini kan UU-nya baru, PKPU-nya baru," ungkap Hasto.

Saat ini, kesembilan sekjen itu sedang melakukan pertemuan tertutup dengan jajaran Komisioner KPU. Para sekjen hadir dalam acara ini mewakili partai pendukung maupun dari sekjen partai non parlemen. 

Mereka adalah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Sekjen Sekjen Golkar Lodewijk Freidrich, Sekjen Partai Nasdem Johnny G. Plate, Sekjen PPP Arsul Sani, dan PKB Abdul Kadir Karding, 

Kemudian, Sekjen Hanura Herry Lontung, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, Sekjen PKPI Imam Anshori.

Tag: pemilu 2019