PSAD Juara Bonas Cup 2022, Bobby Nasution: Berharap Lahir Talenta Sepak Bola Andal dari Sumut

ERA.id - Bobby Nasution (Bonas) Cup 2022 telah resmi berakhir, Minggu (20/11/2022). Tim sepak bola PSAD sukses menjuarai Bonas Cup 2022 dan membawa hadiah senilai Rp1 miliar.

PSAD berhasil menjuarai Bonas Cup 2022 usai menundukkan Gelora Sinomba dengan skor 4-1, pada laga final yang berlangsung di Stadion Teladan Medan, Sabtu sore, (19/11/2022). Hasil itu memaksa Gelora Sinomba harus puas menjadi runner-up dan membawa pulang hadiah senilai Rp750 juta.

Sedangkan juara ketiga PS Sergei membawa hadiah senilai Rp500 juta dan juara keempat PS Perisai dengan hadiah Rp250 juta. Selain hadiah uang tunai kepada tim sepak bola, Bonas Cup 2022 turut memberikan hadiah kepada pemain terbaik.

Pemain Gelora Sinomba, Agil Ahmad Fauzi sukses menjadi pemain terbaik dalam kompetisi Bonas Cup 2022 tersebut. Hasil itu membuat dirinya berhak membawa hadiah senilai Rp35 juta.

Kemudian, pemain PS Sergei, Salim Akbar sukses menjadi pemain muda terbaik dan mendapat Rp35 juta. Selanjutnya, pemain PSAD, Ahmad Fauzi berhasil membawa pulang Rp35 juta setelah sukses menjadi penjaga gawang terbaik.

Sementara, pelatih terbaik dikukuhkan Pelatih PS Sergei Khairul Sofyan serta mendapat Rp35 juta. Adapun total hadiah Bonas Cup 2022 sebesar Rp3 miliar.

Inisiator Bonas Cup 2022, Bobby Nasution berharap kompetisi tersebut digelar untuk melahirkan talenta sepak bola dari Sumut yang mampu bersaing di kancah, baik nasional maupun internasional.

"Kita juga berharap dengan adanya turnamen seperti ini bisa lahir talenta sepakbola andal dari Sumut yang bisa mengharumkan nama daerah dan juga Indonesia," ujar Wali Kota Medan itu.

Bobby juga berharap Bonas Cup dapat memicu persepakbolaan Sumut menjadi lebih baik lagi. Menantu Presiden Joko Widodo itu turut menyampaikan permohonan maaf setelah Bonas Cup 2022 sempat tertunda mengingat Tragedi Kanjuruhan.

"Kami atas nama panitia mengucapkan maaf jika kemarin sempat tertunda karena ada kabar duka persepakbolaan (Tragedi Kanjuruhan). Mudah-mudahan ke depan persepakbolaan Sumut bisa semakin lebih baik lagi," pungkasnya