Panik Adiknya Belum Kunjung Ditemukan Pasca Gempa di Cianjur, Dinar Candy Teriak: Tolong!
ERA.id - Adik disc jockey (DJ) Dinar Candy menjadi korban gempa Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11/2022). Dinar tengah bersedih dan panik karena adiknya belum kunjung ditemukan sampai hari ini, Selasa (22/11/2022).
Lewat unggahan Instagram pribadinya, Dinar Candy meminta bantuan kepada semua orang untuk menemukan adiknya. Apabila adiknya berhasil ditemukan, ia meminta orang tersebut untuk menghubunginya.
Apabila adiknya ditemukan masih selamat dengan kondisi luka-luka, ia meminta agar adiknya segera dilarikan ke RS. Perempuan berusia 29 tahun ini berjanji akan memberikan imbalan apabila adiknya berhasil ditemukan.
"Tolong yang nemuin adik aku di pesantren AL-UZLAH cipanas cianjur hubungin +62 821 30858583. Kalau dia Luka atau apa tolong di bawa ke RS paling bagus nanti aku kasih imbalan. Sampai saat ini belom di gemekan tolong warga cipanas cianjur temukan adik aku @tetenggiri," tulis Dinar Candy di Instagram pribadinya, dikutip Selasa (22/11/2022).
Diunggahan berikutnya, Dinar Candy membagikan foto adiknya yang tengah mengaji. Ia meminta semua pihak yang berhasil menemukan adiknya segera menghubunginya.
"Semua no HP nggak aktif di sama selamat kan adik aku dan keluarga aku ya Allah, Tolooong!! Kalau ada info atau apa kabarin kita ya yang lihat adik aku +62 821 30858583," katanya.
Unggahan itu dibanjiri respon dari rekan sesama selebriti. Mereka mendoakan adik Dinar Candy segera ditemukan dalam keadaan sehat.
"Ya Allah semoga adek cepat ditemukan dalam keadaan sehat wal'afiat. Amiin amiin amiin. Yang kuat kak @dinar_candy," tulis Memes Prameswari
"Ya Allah semoga cepat ketemu adik kamu dalam kondisi sehat," kata Irma Darmawangsa
"Narr semoga cepat ketemu dalam keadaan sehat ya beb," ungkap Berlliana Lovell
Diketahui, sebanyak 162 orang meninggal dunia, 326 mengalami luka berat/ringan, 2.345 rumah rusak berat dan 13.400 pengungsi akibat gempa yang terjadi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Seninn (21/11/2022). Update terkini ini diketahui dari Instagram Ridwan Kamil.
"Per jam 21.00, Dari call center BPBD Cianjur, korban bertambah dimana yang meninggal dunia 162 jiwa. 326 Luka berat/ringan. 2,345 rumah rusak berat. 13,400an pengungsi," ungkapnya.
"88 kali getaran/gempa susulan terjadi di skala 1,5 sd 4,8 skala richter. Karenanya suasana masih rawan. Listrik baru 20% menyala, butuh 3 hari untuk kembali normal. Sinyal seluler juga banyak terkendala." lanjutnya.