Beruntungnya Bisa Nonton Piala Dunia di Qatar, Program Grand Prize Shop to Strike Berangkatkan 2 Pemenang
ERA.id - PT Visa Worldwide Indonesia (Visa) dan UOB Indonesia mengumumkan dua pemenang grand prize dari program Shop to Strike, program kartu kredit yang memberikan penghargaan kepada nasabah yang sudah memanfaatkan kartu Visa mereka. Grand prize tersebut berupa tiket pesawat terbang ke Qatar dan menonton Piala Dunia secara langsung di Qatar dalam ajang the FIFA World Cup 2022™ yang diselenggarakan di Qatar persembahan Visa.
Melalui program Shop to Strike, nasabah yang terdaftar memperoleh Goal Points untuk sejumlah transaksi kartu kredit dan debit UOB Visa dengan minimum pembelanjaan sebesar Rp100.000 antara 19 September dan 31 Oktober 2022. Transaksi yang diperhitungkan antara lain pemakaian di luar negeri, transaksi contactless, cicilan, dan pembayaran tagihan yang baru terdaftar di kartu UOB Visa. Semakin tinggi volume transaksi yang dilakukan, semakin tinggi Goal Points yang diperoleh. Dua nasabah dengan Goal Point tertinggi memperoleh grand prize menyaksikan pertandingan semi final FIFA World Cup 2022™ secara langsung di Qatar.
Dewi Tuegeh, Executive Director, Cards and Payment Head UOB Indonesia menyatakan, “Kami senang dapat berkolaborasi dengan Visa sebagai Official Payment Services Partner FIFA. Program Shop to Strike merupakan cerminan upaya kami untuk terus menghadirkan rewards solutions yang disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi yang berbeda dari para nasabah individu kami. Kami menawarkan sejumlah manfaat kartu yang menarik kepada para nasabah sebagai cara untuk melibatkan mereka dan memberi reward. Adapun reward ini merupakan reward yang eksklusif karena dapat berkesempatan menyaksikan FIFA World Cup Qatar 2022™ secara langsung, yang merupakan acara berskala dunia yang terbesar.”
Seiring dengan pemulihan ekonomi pasca COVID-19, transaksi nasabah telah meningkat seiring dengan semakin maraknya pembayaran secara daring dan contactless, termasuk untuk pembelian barang dan jasa di tempat-tempat penjualan atau transaksi e-commerce. Berdasarkan data 2022 UOB ASEAN Consumer Sentiment Study[ 2022 UOB ASEAN Consumer Sentiment Study 2022, Indonesia country report], dalam hal memilih layanan pembayaran digital, keleluasaan dan kemudahan penggunaan merupakan hal yang terpenting bagi masyarakat Indonesia. Kajian ini juga menegaskan bahwa 87 persen masyarakat Indonesia menggunakan e-wallet setidaknya sekali seminggu. Tren ini didorong oleh segmen masyarakat kelas atas. Tren yang sama juga tercermin data dari Bank Indonesia, pada paruh pertama 2022, di mana nilai transaksi e-commerce mencatatkan peningkatan yang signifikan sebesar 22,1 persen dan mencapai Rp227,8 triliun dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Menurut Bank Indonesia, volume transaksi meningkat sebesar 39,9 persen year-on-year hingga 1,74 juta transaksi dalam periode yang sama.
“Pandemi COVID-19 yang berkepanjangan telah mempercepat digitalisasi karena perbankan digital kian diminati oleh banyak konsumen, terutama di kalangan generasi yang cakap digital. Pada kuartal ketiga tahun 2022, transaksi daring kartu kredit UOB meningkat secara signifikan dibandingkan dengan sebelum pandemi pada tahun 2019. Sementara itu, transaksi mata uang asing telah meningkat seiring dengan dilonggarkannya pembatasan bepergian ke luar negeri. Untuk memberikan apresiasi kepada nasabah atas pemakaian kartu mereka selama bepergian, kami menawarkan poin terbaik untuk konversi mileage hingga 10X rewards points untuk pemegang kartu PRIVI Miles,” ucap Dewi.
Presiden Direktur Visa Riko Abdurrahman menyatakan, “Sebagai Official Payment Services Partner ajang FIFA pada tingkat global, kami senang dapat bermitra dengan UOB Indonesia dalam mendukung kebutuhan para pemangku kepentingan dan memberikan kesempatan menyaksikan semi final FIFA World Cup 2022™ secara langsung. Pemanfaatan kartu kredit dan kartu debit terus meluas di Tanah Air. Adapun upaya mendukung promosi mitra-mitra kami merupakan kunci dalam menumbuhkan inklusi finansial dan pada gilirannya menumbuhkan ekonomi digital.”