Toilet Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Dapat Predikat Bintang 4 Gold, Semewah Apa?
ERA.id - PT Angkasa Pura (AP) II bersama Asosiasi Toilet Indonesia (ATI) melakukan audit terhadap toilet-toilet di bandara AP II. Hal tersebut guna meningkatkan standar layanan dan fasilitas toilet serta menjaga aspek kesehatan.
Berdasarkan audit selama periode Juli - September 2022, toilet di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang mendapat penilaian yang paling tinggi yakni Bintang 4 Gold.
Ketua ATI, Naning Adiwoso mengatakan kondisi toilet di bandara-bandara AP II secara keseluruhan cukup baik dan petugas memahami tugas-tugasnya. Sebab toilet adalah salah satu area penting yang harus diperhatikan dalam hal kebersihan terutama di era pasca pandemi.
"Maka konsisten dalam hal membersihkan toilet harus dipertahankan serta perlu mendapat dukungan dengan disediakannya peralatan-peralatan, untuk membersihkan yang sesuai peruntukkannya dan menggunakan bahan-bahan pembersih yang ramah lingkungan,” ujarnya di Bandara Soetta, Senin (5/12/2022).
Adapun jumlah toilet di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta total sebanyak 132 unit, yang ada di area domestik dan internasional. Terdiri dari 66 unit toilet pria dan 66 unit toilet wanita.
Penilaian Bintang 4 Gold ini mencerminkan fasilitas pada semua area toilet, nursery dan janitor sudah lengkap dan berfungsi baik, perlengkapan (amenities) bagi pengguna sesuai standar, kebersihan yang baik pada semua area, petugas sesuai grooming dan memahami tugas serta penggunaan alat.
Selain itu, toilet memiliki estetika desain yang baik, memiliki fasilitas ramah lingkungan, dan pengguna menyampaikan kepuasan tinggi dalam menggunakan toilet.
Sementara itu, Director of Commercial & Services AP II M Rizal Pahlevi menyebutkan, hasil audit di bandara lain rata-rata mendapat Bintang 3 Gold dan Bintang 4 Silver. Di Terminal 3 Bandara Soetta merupakan yang tertinggi dan akan dijadikan rujukan.
Untuk audit toilet oleh ATI dilakukan terhadap lima aspek, yaitu desain & EMS (environment, management system), cleanliness, amenities & facility, safety/cleaning services, dan user appreciation.
"Hasil audit sangat berharga bagi kami untuk selalu menjaga dan meningkatkan standar layanan di setiap aspek," ujar Rizal.
Ia menambahkan, audit oleh lembaga independen secara obyektif membantu AP II mengukur keandalan fasilitas umum di bandara.
"Lembaga independen yang berkompeten dapat menilai fasilitas umum di bandara, dan hasil audit menjadi dasar bagi AP II melakukan evaluasi untuk secara berkelanjutan meningkatkan pelayanan kepada traveler," jelas Rizal.
Sementara itu, toilet bandara yang mendapat penilaian Bintang 3 Gold antara lain Bandara Minangkabau (Padang), Supadio (Pontianak), Husein Sastranegara (Bandung), Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru), Sultah Mahmud Badaruddin (Palembang), Raja Haji Fisabilillah (Tanjung Pinang), Sultan Iskandar Muda (Aceh), Sisingamangaraja XII (Silangit), Depati Amir (Pangkalpinang), dan Tjilik Riwut (Palangkaraya).
EGM Bandara Soekarno-Hatta, Dwi Ananda Wicaksana mengatakan predikat Bintang 4 Gold yang diberikan untuk toilet di Terminal 3 sekaligus menjadi apresiasi bagi para petugas.
Peran petugas toilet sangat besar dalam menjaga kebersihan, higienitas dan kenyamanan toilet. Pihaknya berterima kasih kepada para petugas yang telah menjalankan tugasnya dengan baik, sehingga toilet di Terminal 3 meraih nilai tertinggi.
"Kami juga berterima kasih kepada para traveler yang turut menjaga kebersihan dan kenyamanan toilet. Ke depannya akan mendorong agar toilet di seluruh terminal dapat meraih predikat Bintang 4 Gold," tambahnya.