Dokter Suruh Prabowo Diet, Biar Enggak Ndut
Prabowo mengaku mendapat saran dari dokter yang membantu proses tes kesehatan agar mengurangi berat badan hingga 5 kg. Mantan Danjen Kopassus itu dianggap tidak imbang dengan wakilnya yakni Sandiaga Uno.
"Saya merasa pelayanan sangat profesional, sangat ketat tanpa ampun, sangat berani tapi mereka melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, tidak boleh pakai jockey," kata Prabowo, usai menjalani tes kesehatan, di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Senin (13/8/2018).
"Ya sekarang nasib saya dan Pak Sandi terserah dokter-dokter ini. Kalau Pak Sandi pasti lolos lah. Tadi para dokter tanya tinggi badan berat badan, wah kok kurang serasi ini. Katanya Pak Prabowo harus kurangi 5 kg lagi, siap," sambungnya.
(Ilustrasi/era.id)
Di sisi lain, Prabowo mengaku bangga memiliki dokter yang profesional di Indonesia yang tergabung dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI) di RSPAD. "Ini rumah sakit almamater saya, TNI, terima kasih pada prof, dokter, perawat, saya bangga punya dokter dan profesor seperti ini, bangsa Indonesia harus bangga," tuturnya.
Penyerahan surat tanda selesai pemeriksaan
Ketua IDI Ilham Oetama Marsis menyerahkan surat tanda selesai pemeriksaan kepada Prabowo Subianto sebagai bakal calon priseden periode 2019-2024.
"Kami bersama dengan bapak Mayjen Terawan kita sebagai penanggungjawab, dari tim pemeriksaan jasmani dan rohani dari capres-cawapres, saya bangga karena bapak dapat menjalankan pemeriksaan dengan sebaik-baiknya," ujar Ilham.
Baca Juga : Prabowo: Saya Takut Dokter Apalagi Jarum Suntik
"Saya akan serahkan surat tanda selesai pemeriksaan, ada ditindaklanjutan dari KPU. KPU yang umumkan hasil pemeriksaan yang dilakukan malam hari ini," sambungnya, seraya memberikan map berwarna putih.
(Penyerahan surat tanda selesai pemeriksaan, Foto: Mery/era.id)