Menebak Makna Warna Biru Pada Pakaian Sandiaga

Jakarta, era.id - Sandiaga Uno, namanya, sekarang sedang naik daun. Dia adalah wakil gubernur DKI Jakarta yang baru saja mundur. Dia mundur untuk loncat jadi calon wakil presiden, mendampingi Prabowo Subianto, dalam Pemilu Presiden 2019.

Sandiaga menjabat Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra. Dia pun sudah mundur dari jabatan itu. Partai koalisi pendukungnya di Pilpres 2019 --PAN, PKS dan Demokrat-- yang meminta ini. Mereka tak mau pasangan Prabowo-Sandiaga berasal dari partai yang sama, yaitu Partai Gerindra.

Sekarang, Sandiaga menjadi orang yang tak berpartai. Dia jadi orang yang independen.

Nah, di beberapa kesempatan, Sandiaga sering menggunakan pakaian berwarna biru. Saat deklarasi dirinya menjadi cawapres Prabowo, saat mendaftarkan diri ke KPU sebagai peserta, saat tes kesehatan di RSPAD, dan saat ke KPK untuk memberikan LHKPN, pakaian berwarna biru melekat di tubuhnya.

Lalu kenapa dengan warna biru? Untuk beberapa orang, mungkin itu biasa saja. Tapi, untuk konteks politik, tentu ini bisa berarti macam-macam. Bahkan, warna pakaiannya itu dikaitkan dengan kabar Sandiaga mulai merapat ke PAN, partai yang punya warna dasar biru juga.

Sandi ditanya soal warna ini. Dia tak menjawab terang dan mengiyakan akan bergabung dengan partai yang dipimpin Zulkifli Hasan. Sandiaga bilang, saat ini, dia adalah orang yang independen.

"Saya independen sekarang, tapi saya masih dalam proses keluar dari Partai Gerindra tentunya ada tahapan-tahapanya karena saya harus meyakinkan para kader-kader yang masuk Partai Gerindra setelah saya masuk politik 2015, saya ingin jelaskan ke mereka bahwa enggak langsung keluar berbondong-bondong gitu," katanya, di Gedung SMB ITB, Rasuna Said, Kuningan, Selasa (14/8/2018).

Dia pun tidak mau terbawa dengan spekulasi yang muncul itu. Sebab, saat ini, dia tengah fokus untuk proses pengunduran dirinya dari Partai Gerindra.

"Saya enggak mau berspekulasi, sekarang saya masih dalam proses berhenti dan saya mungkin menyerahkan suatu mekanisme yang ikut menentukan agar kita semua merangkul," jelasnya.

Sandi mengaku proses pengunduran dirinya ini akan memakan waktu. Karena, dia tengah kesulitan mencari Kartu Tanda Anggota (KTA) dan belum ditemukan hingga saat ini. KTA itu harus dikembalikan sebagai syarat pengunduran diri.

"Akan makan proses karena saya lagi nyari KTA saya di mana. Ada KTA tapi lagi dicari di mana, SK nya di mana saya dulu terima SK saya juga lagi nyari kelihatannya makan waktu beberapa waktu," kata dia.

Lalu, kita tunggu saja langkah politik Sandiaga selanjutnya.

Tag: sandiaga uno tajir flyover pancoran gerindra