Viral! Sopir Truk di Sumut Ditodong Sopir Kapolsek Pakai Senjata Usai Cekcok di Jalanan

ERA.id - Seorang sopir truk memvideokan seorang pria usai ditodong pakai pistol dan menyebarkannya melalui akun TikTok @agussinaga5850.

Kini video yang diunggah satu hari lalu telah ditonton sebanyak 346 ribu kali oleh warganet. Selain itu, video ini juga sudah disukai sebanyak 6 ribu kali dan ratusan ragam komentar dari warganet.

Hasil penelusuran ERA, lokasi video terjadi di tempat penimbangan lama di Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Sabtu (10/12/2022) malam.

Dalam video tersebut, sopir truk mengaku kalau dirinya mau ditembak. "Abang tadi mau nembak aku pakai pistol, mana pistol abang?" kata korban dalam video tersebut.

Korban terus menanyakan keberadaan pistol yang ditodongkan pelaku. Namun pelaku berkilah dan berdalih senjata itu hanya jenis airsoft gun.

"Tunjukkan dulu pistol abang tadi. Mata aku nggak buta bang, nampak aku pistol abang. Abang bilang tadi airsoft gun mana? Jangan abang takuti orang pakai pistol," tanya korban.

Keduanya kemudian terlibat perdebatan setelah pelaku tidak terima dituduh oleh korban sebagai anggota Polri. Di sini, pelaku hanya mengaku kalau dirinya bekerja sebagai sopir Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek).

"Siapa bilang aku anggota? Nggak ada aku bilang aku anggota, mana ada aku bilang. Aku sopir Kapolsek," kata pelaku.

Dalam keterangannya, korban mengaku telah melaporkan aksi pelaku ke pihak kepolisian setempat. Laporan korban juga telah dibenarkan oleh pihak kepolisian Polres Langkat.

"Sudah ditangani Polsek Brandan dan juga tidak ada keributan lagi antara pihak driver sama tinggal berjalannya laporannya si driver ini aja kok," ungkap Kasatreskrim Polres Langkat Iptu Luis Beltran saat dikonfirmasi ERA, Minggu malam (11/12/2022).

Luis mengatakan bahwa saat ini pelaku juga sudah diamankan dan juga telah ditetapkan menjadi tersangka.

Selain itu, Luis menjelaskan kronologi ini bermula saat pelaku yang tengah menonton bola di Brandan, Sabtu malam, tiba-tiba mendapat kabar kalau ibunya meninggal dunia. Pelaku kemudian menuju tempat duka di Gebang dengan mengendarai sepeda motor.

"Tetapi ada tiga truk dari Aceh ini, dia mau ngelewatin, karena berjejer-jejer jadi jalannya pelan.

Makanya itu mungkin ada di situ bersinggungan, dan truk ini juga malah ngejar dan si korban ini nabrak si tersangka ini sampai masuk got (parit, red), makanya di situlah cekcok nya," terangnya.

Luis juga membenarkan kalau tersangka merupakan sopir Kapolsek Pangkalan Brandan. Kendati, dia membantah kalau yang ditodong tersangka adalah pistol, melainkan hanya senjata Airsoft Gun.

"Gak ada itu cuma Airsoft Gun aja kok dan tersangkanya sudah diamankan di Polsek Brandan. Memang benar itu drivernya Kapolsek dan orangnya kooperatif kok," pungkasnya.