Pulang Kampung Usai Menetap di AS Selama 12 Tahun, Sarah Azhari Ngaku Enggan Tinggal di Jakarta, Kenapa?
ERA.id - Aktris cantik Sarah Azhari sudah lama memilih menetap di Los Angeles, Amerika Serikat. Kepindahannya ini dilakukan usai menikah dengan pria asal Timor Leste, Pedro Miguel.
Walau sudah lama vakum didunia entertain, tak sedikit orang yang penasaran dengan kehidupan kakak Rahma Azhari ini. Lama menetap di AS, akhirnya Sarah Azhari pulang kampung ke Jakarta.
Saarah Azhari memilih untuk pulang karena memiliki banyak urusan di Jakarta. Namun, ia tak mau tinggal lagi di Jakarta. Sebab, ia harus memikirkan bangun rumah dan merenovasinya. Apabila ada keinginan tinggal di Indonesia, Sarah memilih untuk tidak menetap di Jakarta.
"Maunya (menetap lagi di Indonesia), tapi sekarang nggak dulu. Masih banyak yang harus dipikirkan. Harus renovasi, bangun rumah, kemungkinan (menetap lagi di Indonesia), kayaknya nggak di Jakarta," ujar Sarah Azhari saat berkunjung ke kantor Era.id, Kamis (22/12/2022).
Bintang film Hantu Cantik Kok Ngompol ini mengaku cinta Jakarta. Namun, bukan berarti dirinya akan menetap di Ibu Kota Indonesia. Sebab, ia merasa Jakarta sudah penuh polusi dan tidak cocok dengan kondisi kesehatannya.
"Walau saya sangat cinta Jakarta, tapi untuk sementara waktu nanti dulu. Karena pas saya sampai (Jakarta), saya sudah sakit karena polusi dan saya alergi debu. Saya baru sampai, saya tidak lihat matahari, semuanya penuh smogh, kelabu ya," ucap Sarah Azhari.
Tak hanya itu, perempuan berusia 45 tahun ini mengaku kaget dengan perubahan Jakarta. Perubahan yang dia rasakan dimulai dari jalanan hingga para pengendara.
"Tapi, saya jadi bingung tempat dulu ada, sekarang nggak ada jadi bingung. Terus patokan jalanan, agak kaget sih," imbuh Sarah Azhari.
"Disini bawa mobilnya aduh seram, terutama motor. Jadi kaget saja, ya semoga jadi lebih hati-hati orang disini," lanjutnya.
Selain itu, Sarah Azhari menceritakan pengalamannya selama tinggal di AS. Ia mengaku mengalami culture shock pada awal-awal tinggal di AS.
"Saya tinggal di Amerika sudah 12 tahun. Culture shock pasti ada pas awal-awal tinggal disana. Peraturan driving, peraturan birokrasi itu ada perbedaan. Culture shock-nya itu aja," tutur Sarah Azhari.
"Kalau masalah komunikasi dan berteman, Alhamdulillah saya nggak punya masalah," tutupnya.