Kebakaran California Tewaskan 46 Kuda Pacu
Tercatat setidaknya 46 kuda pacu mati terbakar atau mati menghirup asap kebakaran, Minggu (10/12/2017) waktu setempat. Pelatih para kuda di pacuan itu pun mengalami luka bakar serius karena mencoba menyelematkan mereka.
Dikutip dari Huffington Post, salah satu pelatih kuda, Martine Bellocq mengalami dua pertiga luka bakar, yang berarti lebih dari setengah bagian tubuhnya.
Pelatih kuda lainnya, Kim Marrs, menceritakan bagaimana kecepatan api menyebar sangat mengerikan. Dalam dua menit, kobaran api telah menyebar menuruni bukit dan menyambar lapangan pacuan kuda.
Salah satu kuda yang tak bisa diselamatkan, masih berusia dua tahun. Scat Home Lady, nama kuda itu, menolak pindah dari tempatnya berpijak hingga mati dilalap si jago merah. Pelatih pun tak mampu menyembunyikan duka mendalamnya karena Scat adalah salah satu kuda favoritnya.
Huffington Post menyebut, hewan-hewan besar seperti kuda sulit berpindah atau bergerak dari padang rumput menuju tempat yang aman. Itulah sebabnya banyak kuda yang mati terbakar. Kuda yang selamat, mayoritas mengalami sejumlah luka bakar dan infeksi paru-paru.
Hingga berita ini diturunkan, kebakaran besar masih melanda sejumlah titik di California Selatan. Sumber api diketahui berasal dari Santa Ana, yang menyebar dengan cepat karena tiupan angin. Kebakaran ini telah menghanguskan sekitar 52.800 hektar lahan, yang tercatat sebagai kebakaran terbesar sepanjang sejarah California.
Sekitar 200 ribu warga telah dievakuasi. Lebih dari 500 bangunan hangus sejak Jumat (8/12) lalu. Meski 8.700 lebih pemadam kebakaran dikerahkan, api yang berhasil dijinakkan baru setengah dari luas area kebakaran.
Bahkan, api terus meluas karena angin kencang serta kelembapan rendah memperburuk kondisi kebakaran.