Polisi Periksa Sejumlah Saksi Soal Kasus Kebakaran Trans Studio Mal Makassar
ERA.id - Tim penyidik kepolisian telah memeriksa sejumlah saksi dalam kasus kebakaran di Trans Studio Mal (TSM) Makassar. Kebakaran yang diketahui terjadi pada Senin (24/4/2023) malam itu, mengakibatkan 30-an orang korban sesak napas karena terjebak kepulan asap.
“Saksi kita periksa sudah tiga. (Yakni) dari pihak masyarakat dan pihak TSM,” kata Kapolrestabes Makassar Kombes Mokhamad Ngajib dalam keterangannya kepada jurnalis usai olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran TSM, Selasa (25/4/2023).
Olah TKP dilaksanakan petugas dari tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulsel dan tim Inafis Polrestabes Makassar sejak Selasa. Mereka juga sudah mengambil beberapa sampel material kebakaran untuk diteliti dalam proses penyelidikan yang sedang berjalan.
Polisi juga sempat memasang garis sebagai penanda sementara, supaya tidak ada orang lain di luar pihak yang berkepentingan untuk masuk ke dalam area gedung TSM. “Kita masuk ke TKP dan mengarah pada sumber titik api dan tentu hasilnya menunggu proses yang kita mulai,” terang Ngajib.
Ngajib berharap semua pihak bersabar untuk menunggu hasil penyelidikan untuk memastikan penyebab utama kebakaran. “Kita lakukan pemeriksaan olah TKP oleh Labfor dan tim investigasi Satreskrim Polrestabes Makassar hasilnya kami masih menunggu hasil secara keseluruhan dari olah TKP,” imbuh Ngajib.
Direktur Utama (Dirut) Trans Kalla Makassar, Max Kembuan menambahkan pascainsiden kebakaran, TSM akan kembali beroperasi pada Rabu (26/4/2023) ."Mal lama akan buka dengan jam operasional yang normal mulai Pukul 10.00 WITA sampai 23.00 WITA,” katanya.
Hanya saja untuk gedung yang terbakar baru akan dibuka kembali pada Mei 2023 mendatang karena masih dalam tahap pembenahan kembali. “Akan dilakukan perbaikan termasuk pengecatan kembali yang terkena asap dan direncakan akan dibuka kembali pada 25 Mei sebelum libur sekolah," lanjut Max.