Dolar Kembali Kalem di Rp14.835

Jakarta, era.id - Setelah sempat kembali mengamuk kemarin, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kembali menguat. Pagi ini dolar AS berada di level angka Rp14.835. 

Mengutip data perdagangan Reuters, Kamis (20/9/2018), dolar AS menyentuh posisi tertinggi di Rp 14.835 dan terendah di Rp 14.840.

Bila ditarik dalam rentang waktu 3 bulan terakhir, rupiah suda terdepresiasi sedalam 7 persen, di mana pada tanggal 19 Juni 2018, dolar AS masih berada di Rp 13.930.

Tahun ini, dolar AS sempat menyentuh rekor di Rp 14.999, hanya selisih sedikit dari posisi psikologis Rp 14.500.

Kondisi melemahnya kurs dolar AS juga terjadi terhadap mata uang lainnya. Di mana pada akhir perdagangan Rabu (19/9), turun tipis terhadap euro. Posisi Euro diperdagangkan 0,14 persen lebih tinggi terhadap greenback.

Ketegangan-ketegangan terkait dengan perdagangan yang meningkat dalam beberapa bulan terakhir, umumnya mendukung dolar AS terhadap mata uang yang dianggap berisiko. Meskipun suasana melemah pada Rabu (19/9), beberapa pelaku pasar masih melihat kekuatan untuk dolar.

"Ini adalah mata uang cadangan juara dan memiliki suku bunga Fed funds yang bebas risiko. Jadi, mata uang dengan risiko terendah menawarkan imbal hasil tertinggi di G10," kata Andreas Koenig kepala valas global di manajer aset Amundi, seperti dikutip dari Antara.

Tag: nilai tukar rupiah dolar as