KPK Minta Tak Diseret-seret di Pilpres 2019

Jakarta, era.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta agar pihaknya tidak ditarik-tarik dalam proses kontestasi politik Pilpres 2019. Menurut Juru Bicara KPK Febri Diansyah, KPK akan terus independen dalam menyelesaikan kasus korupsi.

"Yang paling penting adalah dalam proses politik saat ini, kontestasi politik yang sedang berjalan saat ini kami harap pihak-pihak yang lain, untuk tidak coba menarik KPK dalam lingkaran, apalagi pusaran politik karena kami tidak akan terpengaruh dengan upaya-upaya tersebut. KPK tetap independen dari aspek politik," ungkap Febri kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (9/10/2018).

Febri juga menanggapi ucapan Amien Rais tentang adanya kasus korupsi yang mengendap di lembaga antirasuah. Menurutnya, lebih baik penanganan kasus korupsi difokuskan kepada saksi yang dipanggil dan dimintai keterangan serta konteks perkara yang kini tengah diselesaikan oleh KPK.

Mantan aktivis antikorupsi ini juga bilang, ada baiknya jika setiap ucapan yang dilakukan kepada KPK tidak hanya berdasarkan klaim semata. Tapi, harus didukung dengan bukti yang validitasnya teruji.

"Kalau memang ada informasi dan bukti yang valid silakan saja disampaikan pada KPK. Kami pastikan akan melakukan telaah untuk semua masyarakat yang masuk. Kalau ada bukti akan diproses lebih lanjut. Kalau tidak ada, akan disampaikan pada pelapor," ujar Febri.

Sebagai informasi, Ketua Dewan Pembina Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais mengaku akan membuat kejutan dengan mengungkapkan kasus korupsi dan penegakan hukum. Tapi, Amien tak menjelaskan secara spesifik kasus apa yang akan dibuka tersebut.

Amien hanya mengatakan, fakta itu akan menarik perhatian. Mantan Ketua MPR ini mengatakan, kasus tersebut menyangkut kasus yang lama mengendap di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Tag: kpk