Banyak Menteri Jokowi Tersandung Kasus Korupsi, PDIP Apresiasi KPK dan Penegak Hukum Lainnya
ERA.id - Sejumlah menteri kabinet Indonesia Maju atau di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersandung kasus korupsi, terbaru menjerat Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo.
PDIP tak mempermasalahkan hal itu dan mengapresiasi KPK dalam pemberantasan korupsi.
"PDIP mengapresiasi terhadap apa yang dilakukan oleh KPK dan lembaga penegak hukum lainnya, kepolisian, kejaksaan, lembaga peradilan bahwa upaya untuk memerangi korupsi itu terus menerus dilakukan," kata Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto di sela-sela acara Rakernas IV PDIP di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat (Jakpus), Sabtu (30/9/2023).
Hasto menyampaikan PDIP mendukung penuh pemberantasan korupsi di Indonesia. Pada Rakernas IV PDIP hari ini, partai berlogo banteng moncong putih mengundang pihak KPK untuk memberikan edukasi anti korupsi ke seluruh kader.
Jika Ganjar Pranowo terpilih menjadi presiden pada Pemilu 2024, maka penyusunan jabatan menteri harus strategis dan tersusun baik.
"Ini yang melandasi di dalam penyusunan jabatan strategis termasuk siapa yang nantinya akan mendampingi, di dalam penempatan jabatan strategis setelah Pak Ganjar Pranowo mendapatkan dukungan dari rakyat menjadi presiden," ujarnya.
Sebagai informasi, ada lima menteri kabinet Jokowi yang tersandung kasus korupsi. Di antaranya yaitu eks Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, mantan Menteri Sosial (Mensos) Idrus Marham, eks Mensos Juliari Batubara, dan eks Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Edhy Prabowo.
Kemudian, ada eks Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G Plate. Terbaru, Mentan, Syahrul Yasin Limpo tersandung kasus korupsi oleh KPK.