Kini Akui Ganjar Pranowo Tak Pernah Minta Video Roasting Dipotong, Kiky Saputri Kecewa dengan Pihak Tim

ERA.id - Kiky Saputri akhirnya buka suara terkait kekecewaannya dengan calon presiden (capres) 2024, Gibran Rakabuming Raka karena video roasting sudah dipotong. Kenyataannya, bukan mantan Gubernur Jawa Tengah ini yang meminta video roasting dipotong alias cut. Justru, tim Ganjar Pranowo yang meminta Kiky Saputri supaya hasil video roasting dipotong.

Kiky Saputri menceritakan permasalahan itu kepada Gilang Dirga, yang merupakan tim sukses Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Gilang Dirga merupakan salah satu juru bicara milenial dan Gen Z. Dipilihnya Gilang Dirga ini sebagai bentu upaya l menggaet pemilih muda dalam Pemilu 2024.

Istri Muhammad Khairi ini mengungkit pernyataan Ganjar Pranowo yang tidak tersinggung atas materi roasting yang disampaikan Kiky Saputri. Capres yang diusung PDIP ini meminta agar video tak dipotong dan roasting dari bintang film Imperfect kurang keras. 

"Kemarin Pak (Ganjar) baru diwawancara wartawan tuh. Katanya di cut nggak ah. Saya nggak minta di cut, orang mulutnya kurang keras katanya pak Ganjar," ujar Kiky Saputri, dikutip dari akun TikTok @ryojaya.

Kiky Saputri mengatakan ada tim Ganjar yang meminta beberapa adegan part dalam video roastinga dipotong. Kala itu, perempuan berusian30 tahun ini sempat melayangkan protes. Bahkan ia sempat membandingkan sikap Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan saat roasting dalam program acara Lapor Pak!.

"Pada saat hari H penayangan kemarin, awalnya bilang 'Kiky dari tim Pak Ganjar minta dipotong beat ini ini ini' ada empat atau lima gitu aku lupa, disebut poin-poinnya," bebernya.

"Ya aku ngomong 'Lah bu, kalau semua di-cut saya bahas apa tampilan tayangannya gitu. Kita masih coba fight buat dipotong 2 (bagian) aja. Tapi itu pun aku maish protes 'Bu, waktu Pak Anies lebih parah lho bu, saya nyebut Pak Ahok secara langsung," tambahnya.

Lalu, perempuan berusia 30 tahun ini langsung membandingkan sikap Ganjar dan Anies dihadapan tim sukses Ganjar Pranowo. 

"Saat itu timnya Pak Anies memang minta ada beberapa yang di-cut, tapi Pak Anies yang bilang nggak usah di-cut itu kan kebebasan berbicara. ini jujur ya, nah gara-gara aku ngomong gini dikiranya aku buzzer-nya Pak Anies, padahal ya cuman nyeritain berdasarkan pengalaman aku aja," bebernya.

Kiky Saputri (Foto: TikTok/@ryojaya)

Kiky Saputri mengaku dirinya sempat bernegoisasi dengan tim Ganjar Pranowo supaya tidak banyak video roasting dipotong. Akan tetapi, tim Ganjar Pranowo tetap bersikeras supaya beberapa materi roasting dalam video segera dipotong.

"Sama timnya Pak Ganjar dan tim produksi finalnya tetep dipotong lah empat-empatnya itu, banyak yang dipotong. Ya aku langsung kecewa dong," katanya.

"Sebagai seorang seniman, itu kan stand up comedy seni, seni berkomedi, ya roastingannya sebuah karyanya. Ya kayak misalnya lagu tiba-tiba dipotong atau diubah pastinya ada kekecewaan karena aku bikinnya serius dengan hati," tambahnya. 

Mendengar hal itu, Gilang Dirga langsung memperkenalkan diri sebagai tim sukses Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Bukannya ketar-ketir, justru Kiky Saputri malah menuding sang presenter sebagai orang yang bersikeras untuk memotong video roastingnya terhadap capres berusia 55 tahun ini.

"Ky, lo tahu sekarang gue ditunjuk menjadi juru bicara milenial tim pemenangan Ganjar-Mahfud?" tanya Gilang. 

"Ya Allah nggak tahu, jangan-jangan lo yang minta di-cut ya bang?" sahut Kiky. 

"Enak aja lo," kata Gilang Dirga.

"Kan lo di tim pemenangan, kan yang minta cut (video) yang itu...," timpal Kiky Saputri.

Unggahan itu dibanjiri respon netizen. Mereka merasa lebih baik mendukung Anies Baswedan atau Prabowo sebagai capres 2024. 

"Oke fix berarti saya harus pilih antara pak Anis dan pak Wowo," komentar akun @Dewi****

"Tinggal pilih anies apa prabowo," tulis akun @657****_

"Aku prabowo-gibran, tapi pak Anies dari dulu emang easy going." lanjut akun @bab****

Sebelumnya, Kiky Saputri meluapkan kekecewaannya karena video dirinya roasting Ganjar Pranowo di acara Lapor Pak Trans7 tidak ditayangkan secara utuh alias dipotong. Kiky Saputri merasa tidak ingin lagi roasting sang capres. Sebab, materi roasting Ganjar Pranowo materi sudah disiapkan dan merasa tak dihargai. Selain itu, Kiky menekankan pihak yang ingin video roasting itu dipotong ialah perwakilan dari pihak Ganjar Pranowo. 

Kiky Saputri juga membandingkan Ganjar Pranowo dengan Anies Baswedan. Akibatnya, Kiky Saputri dituding sebagai buzzer Anies Baswedan. Selain itu, Kiky juga dituding mendapatkan bayaran mahal dari orang yang diroasting.

Saat tampil di acara Lapor Pak!, Kiky Saputri menyinggung soal kampanye politisi terhadap Ganjar Pranowo. Roasting berawal saat dirinya melihat Ganjar Pranowo mengenakan baju online. Kiky Saputri melontarkan kata-kata nyelekit. Orang-orang yang menonton aksi roasting Kiky Saputri tertawa terbahak-bahak. Berbeda dengan Ganjar Pranowo menujukkan ekpsresi datar ketika di roasting Kiky Saputri.