Sosok TB Silalahi, Mantan Menteri Berprestasi yang Tutup Usia
ERA.id - Letjen TNI (Purn) TB Silalahi tutup usia pada Senin (13/11/2023), pukul 20.19 WIB di RS Medistra pada usianya yang ke-85 tahun. Sosok TB Silalahi akan dibahas dalam artikel ini.
Pada masa menjalani kariernya, TB Silalahi memang bergerak di bidang politik dan pemerintahan. Namun, ia juga pernah menghasilkan karya berupa beberapa buku dan terlibat pula dalam produksi film.
Dari Asisten I Kasad hingga pendiri Museum TB Silalahi Center
Terlahir di Pematang Siantar, Sumatera Utara, Tiopan Bernhard Silalahi, atau lebih populer sebagai TB Silalahi, merupakan mantan MenPAN-RB yang menjalani masa jabatan di era kepresidenan Soeharto.
Melansir situs kepustakaan-presiden.perpusnas.go.id, pria yang lahir pada tanggal 17 April 1938 tersebut lulus dari Akademi Militer Nasional (AMN) tahun 1961.
Dari AMN, dirinya diketahui pernah melanjutkan pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Padjajaran dan menerima gelar sarjana muda pada 1968. Selain itu, pada 1995, TB Silalahi juga berhasil mendapatkan gelar S-1 dengan predikat Cumlaude di Sekolah Tinggi Hukum Militer.
Dalam bidang militer, jabatan terakhirnya yaitu Asisten I Kasad dengan pangkat Mayor Jenderal pada tahun 1988. Selain itu, TB Silalahi pernah mendapatkan amanah untuk menjadi Sekretaris Jenderal Departemen Pertambangan dan Energi dan MenPAN Kabinet Pembangunan VI (1993-1998) pada era pemerintahan Presiden Soeharto.
Selanjutnya pada tahun 2004, saat Susilo Bambang Yudhoyono menjabat sebagai presiden, TB Silalahi dipercaya menjadi penasehat presiden. Ia juga merupakan salah satu anggota Dewan Pertimbangan Presiden di bidang Keamanan dan Pertahanan.
Pada 8 Agustus 1996, pria asal Pematang Siantar ini juga pernah menggondol gelar Doctor Honoris Causa sewaktu menjabat sebagai menteri. TB Silalahi dianugerahi gelar tersebut dari Universitas Gregorio Araneta di Manila, Filipina, karena prestasinya di bidang sosial dan pemerintahan.
Namanya memang sudah bersinar di lingkup pemerintahan. Namun, sosok TB Silalahi juga memiliki kontribusi langsung kepada masyarakat, salah satunya yaitu melalui pembangunan museum TB Silalahi Center.
Hal tersebut berawal dari keprihatinan atas minimnya apresiasi masyarakat Batak terhadap budayanya sendiri, sehingga pada 2010 TB Silalahi pun membangun museum pribadinya dan oleh Presiden SBY diresmikan langsung pada tahun 2011.
Situs resmi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Utara mencatat, Museum Pribadi TB Silalahi Center didirikan untuk melestarikan budaya Batak sekaligus membentuk karakter masyarakat Batak.
Selain itu, pembangunan museum tersebut juga bertujuan untuk memotivasi generasi muda untuk mencapai cita-cita dengan berkaca dari pengalaman seorang Tiopan Bernhard Silalahi dari kecil sebagai anak pengembala kerbau hingga menjadi seorang Jenderal.
Biodata singkat TB Silalahi
Merujuk kepustakaan-presiden.perpusnas.go.id, di bawah ini adalah biodata singkat TB Silalahi:
- Nama Lengkap: Tiopan Bernhard Silalahi
- Tanggal Lahir: 17 April 1938
- Tempat Lahir: Pematang Siantar, Sumatera Utara
- Meninggal: 13 November 2023 (85 tahun)
- Jabatan: MenPAN-RB (1993-1998), Ketua Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia (2008-2009)
- Penghargaan: Doctor Honoris Causa (Doktor Kehormatan)
Riwayat pekerjaan TB Silalahi
- Asisten I Kasad dengan pangkat Mayor Jenderal (1988)
- Sekjen Departemen Pertambangan dan Energi (1988)
- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Kabinet Pembangunan VI (1993-1998)
- Penasehat Khusus Presiden RI (2004-2006)
- Anggota Dewan Pertimbangan Presiden bidang Hankam (2006-2010)
- Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (2008-2010)
Demikianlah ulasan tentang sosok TB Silalahi, salah satu tokoh berjasa di negeri ini yang sudah tutup usia dengan tenang.
Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…