Ada Reuni 212, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas di Kawasan Monas Sejak Sabtu Dini Hari
ERA.id - Polisi akan melakukan rekayasa lalu lintas di kawasan Monas, Jakarta Pusat (Jakpus) untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kemacetan karena ada aksi Reuni 212.
Rekayasa lalu lintas dilakukan dari Sabtu (2/12/2023) pukul 00.00 WIB.
"Ya kita mulai (rekayasa dari pukul) 00.00 WIB, (dari) dini hari," ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman kepada wartawan, Jumat (1/12/2023).
Sampai kapan rekayasa lalu lintas ini diterapkan, belum Latif sampaikan. Latif hanya menyebut pengalihan arus lalu lintas bersifat situasional.
Berikut jalan-jalan di sekitar Monas yang dilakukan rekayasa lalu lintas:
1. Arus lalu lintas dari Jalan Hayam Wuruk yang akan lurus ke Jalan Majapahit dibelokkan kiri ke Jalan Juanda dan arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan belok kiri ke Jalan Majapahit diluruskan ke Jalan Suryo Pranoto maupun dibelokkan ke kanan Jalan Gajah Mada;
2. Arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan menuju Jalan Veteran diluruskan ke traffic light Harmoni;
3. Arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan menuju Jalan Veteran di diluruskan ke traffic light Harmoni;
4. Arus lalu lintas dari Jalan Mertim yang akan menuju Jalan Merut dibelokkan ke kanan ke Jalan Perwira;
5. Arus lalu lintas dari Jalan Ridwan Rais yang akan menuju Jalan Mersel diluruskan ke Jalan Mertim;
6. Arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok kiri ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Fachrudin dan arus lalu lintas dari Jalan Fachrudin yang akan belok kanan ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Abdul Muis;
7. Arus lalu lintas dari Jalan Abdul yang akan menuju Jalan Museum ditutup.
Sebelumnya, Persaudaraan Alumni (PA) 212 akan menggelar Reuni 212 di kawasan Monas, pada Sabtu besok. Pentolan Front Persaudaraan Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab (HRS) dan Munarman kemungkinan hadir dalam acara tersebut.
"Siap insyaallah jika tidak ada halangan (Rizieq dan Munarman hadir)," kata kuasa hukum Rizieq, Aziz Yanuar kepada wartawan, Rabu (29/11).
Terpisah, Wasekjen PA 212, Novel Bamukmin menyebut diprediksi sekira tiga juta orang akan mengikuti aksi tersebut. Novel menjelaskan Reuni 212 pada tahun ini murni menyuarakan membela Palestina.
Tidak akan ada yang menyerukan tentang politik atau untuk mendukung salah satu pasangan calon (paslon) pada Pilpres 2024. Dia menyebut tidak ada satu pun dari paslon yang diundang dalam acara ini. "Reuni 212 kali ini bela Palestina dan ini murni tidak ada pesan politik," ujarnya.