Usai Porak-porandakan Gaza Selatan, Israel Bakal Hancurkan Wilayah Utara
ERA.id - Tentara Israel mengatakan pasukannya akan berperang di Jalur Gaza selatan melawan militan Hamas seperti perang di utara. Aksi ini menyusul berakhirnya gencatan senjata sejak beberapa hari lalu.
“Kami menyerang keras dan menyeluruh di utara Jalur Gaza dan kami akan melakukan hal yang sama sekarang di selatan,” kata Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi, dikutip Anadolu, Selasa (5/12/2023).
Lalu, dalam pernyataan militer, Halevi mengunjungi Divisi Gaza dan bercakap-cakap dengan pasukan cadangan di sektor tersebut.
Sementara itu, Radio Militer Israel melaporkan bahwa militer telah melakukan operasi darat di Jalur Gaza selatan, dimulai di bagian utara Khan Younis.
“Tentara Israel diperkirakan akan membawa maju pasukannya di wilayah tersebut dan memperluas operasi darat,” tambah laporan itu.
Tentara Israel melanjutkan serangan bom ke Jalur Gaza pada Jumat pagi setelah menyatakan berakhirnya jeda kemanusiaan selama satu minggu.
Serangan lanjutan ini telah menewaskan 509 warga Palestina dan melukai 1.316 lainnya sejak Jumat, menurut Kementerian Kesehatan Gaza.
Sebelumnya Israel telah melancarkan serangan udara dan darat tanpa henti di Jalur Gaza menyusul serangan lintas batas oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober.
Korban tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza telah melonjak hingga 15.523 jiwa sejak dimulainya serangan pada 7 Oktober, sementara korban luka di waktu yang sama mencapai 41.316.
Sedangkan korban tewas Israel mencapai 1.200 jiwa.