Sempat Suapi dan Larang Anak Nyebur Kolam, Tamara Tyasmara Beberkan Kronologi Meninggalnya Buah Hati Tercinta
ERA.id - Tamara Tyasmara membeberkan kronologi kepergian anaknya, Dante. Tamara mengatakan putranya meninggal akibat tenggelam di kolam renang.
Saat itu, Dante berenang di sebuah kolam renang di kawasan Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur. Awalnya, Tamara Tyasmara melarang anaknya untuk berenang sebelum dirinya tiba dari lokasi syuting.
Akan tetapi, bocah yang meninggal dunia di usia 6 tahun ini tetap ingin berenang. Dante pun pergi ke kolam renang dengan satu orang kepercayaan Tamara tanpa ditemani olehnya.
"Jadi hari itu, Dante itu renang sama satu orang dewasa sama satu anak lainnya dan ini bukan kali pertama dia renang, jadi aku sebagai orang tua percaya. Apalagi Dante sudah aku pesanin untuk jangan nyebur dulu sebelum aku datang," ucap Tamara, dikutip dari kanal YouTube Mantra Room.
Sebelum ke lokasi syuting, Tamara mengaku sempat mengantarkan anaknya dan pendamping ke kolam renang. Terlebih lagi lokasi kolam renang dan rumahnya berdekatan.
Tak hanya itu, Tamara juga berpesan agar Dante tidak menyebur ke kolam renang sebelum dirinya datang. Ia juga sempat menyuapi anaknya selama dalam perjalanan ke kolam renang.
"Aku drop dulu, terus aku pergi ke lokasi. Pikiran aku kemarin enteng banget, paling sejam dua jam selesai (berenang). Apalagi dekat kondisinya. Lokasi ke kolam renang itu dekat," imbuh Tamara.
"Aku sempat suapin makanan juga di mobil sambil pesan jangan nyebur dulu. Tapi nggak tahu kenapa, biasanya dia nurut banget, kalau aku bilang nggak nyebur ya nggak akan nyebur. Namanya anak kecil lihat air nggak sabaran temannya nyebur, mungkin dia mau nyebur," lanjutnya.
Ketika mendapatkan kabar Dante tenggelam, Tamara bergegas ke kolam renang. Sebelum tenggelam, rupanya Dante sempat muntah.
Saat dibawa ke rumah sakit, Dante sudah dinyatakan meninggal dunia. Tamara pun melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Namun, Tamara mengaku belum siap untuk menyaksikan video CCTV dari kolam renang tersebut.
"Harusnya diselidiki dari awal. Cuma akunya masih belum tega dan kuat. Karena sidik itu dimulai aku sudah lihat CCTV, kalau aku sudah lihat bisa berjalan. Tapi aku bilang polisi aku minta waktunya maksimal 7 hari," papar Tamara.
Tamara juga mengapresiasi pihak kolam renang yang bertanggung jawab dan mengunjungi rumahnya sebagai bentuk perhatian. Pihak kolam renang juga menjelaskan kronologi Dante tenggelam di kolam renang.
"Pihak kolam renang sangat membantu dan bertanggung jawab datang kesini setiap hari. Mau bantu jelasin cuma pihak renang biar lebih jelas lihat dulu CCTV karena takutnya ceritanya jadi asumsi," lanjutnya.
Dante merupakan anak semata wayang dari pasangan DJ Angger Dimas dan Tamara Tyasmara. Dante meninggal dunia setelah sang ibu merayakan ulang tahunnya ke-29 pada Selasa (23/1/24) lalu.