Legenda MU Eric Cantona Dukung Palestina, Kecam Pembantaian Israel
ERA.id - Legenda sepak bola Eric Cantona menyuarakan dukungannya terhadap Palestina melalui akun Instagram-nya @ericcantona pada Minggu (3/3/2024).
Dalam unggahan ceritanya, Eric membagikan tulisan dari akun @elise_gravel yang mengecam pembantaian Israel terhadap warga Palestina.
"Setelah 'pembantaian tepung', di mana Israel membunuh dan melukai ribuan orang Palestina tak bersenjata yang kelaparan menunggu makanan, tidak ada lagi yang bisa saya ucapkan," bunyi tulisan tersebut.
"Jika kamu masih percaya Israel sedang 'membela diri', tidak akan ada yang mengubah pikiranmu. Propaganda telah mengubahmu menjadi robot," lanjutnya.
Sebelumnya, pada Kamis (29/2/2024), otoritas kesehatan Gaza menyebut pasukan Israel telah menembak mati lebih dari 100 warga Palestina saat mereka menunggu pengiriman bantuan.
"Setidaknya 112 orang tewas dan lebih dari 280 orang terluka dalam insiden di dekat Kota Gaza," kata pejabat kesehatan Palestina, dikutip dari Reuters, Jumat (1/3/2024).
Sementara itu, Israel berdalih kematian tersebut terjadi karena kerumunan orang yang mengepung truk bantuan. Korban yang tewas dan terluka juga disebut akibat terinjak atau terjebak.
Pesan dukungan Palestina yang dibagikan Eric merupakan karya penulis buku anak-anak di Kanada, Elise Gravel, yang telah menyuarakan pembelaan terhadap rakyat Palestina selama berbulan-bulan.
Eric sendiri merupakan mantan striker Manchaster United (MU) dan menggunakan nomor punggung 7. Hingga musim akhirnya bersama MU pada 1997, Eric telah meraih juara Premier League dan menyapu bersih lima gelar English Super Cup.
Sebelumnya, Eric juga telah bekerja sama dengan Aida Celtic, akademi sepak bola yang berbasis di Kamp Pengungsi Aida, Betlehem, Palestina, untuk membuat kaus sepak bola palestinadelica. Semua hasil penjualan marchandise tersebut digunakan untuk membantu melatih dan menyediakan pakaian olahraga untuk Aida Celtic.