Pecundangi Milan 2-0, Juventus Jauhi Para Pesaingnya
Juve membuka keunggulan saat pertandingan baru berjalan delapan menit, umpan silang Alex Sandro dari sisi kiri sukses disambar Mario Mandzukic yang menyusup ke belakang Ricardo Rodriguez dengan tandukan kepalanya.
Mandzukic hampir kembali mencetak gol dengan proses serupa beberapa saat kemudian, namun kami ini Alessio Romagnoli mampu melakukan intersep.
Sepakan Suso dari jarak jauh masih dapat dihentikan Wojciech Szczesny. Tetapi Milan diberi hadiah penalti setelah peninjauan VAR pada menit ke-40, di mana Mehdi Benatia memblok bola Higuain dengan tangannya.
Mantan penyerang Juventus itu bertindak sebagai eksekutor, namun sepakannya lemah dan Szczesny mampu menepisnya. Ini bukan pertama kalinya Higuain gagal memaksimalkan penalti pada pertandingan besar.
Milan memasukkan Patrick Cutrone pada babak kedua dan sang pemain hampir segera memberikan dampak, memicu serangan balik yang berbahaya yang masih dapat diintersep Benatia sebelum sang penyerang muda berpeluang menyelesaikan umpan silang Higuain. Juve melakukan serangan balik serupa dari tendangan sudut Milan, namun penyelesaian Ronaldo masih dapat dihalau kiper Gianluigi Donnarumma.
Saat tuan rumah begitu bernafsu untuk menyamakan kedudukan, Juve justru menggandakan keunggulan mereka. Sapuan Diego Laxalt sangat buruk, yang membuat Joao Cancelo dapat menguji Donnarumma di tiang dekat dengan sepakan kerasnya, yang ditepis sang kiper untuk membuat bola mengarah ke jalur pergerakan Ronaldo untuk kemudian disambar bintang Portugal tersebut menjadi gol. Ini merupakan gol perdana Ronaldo di San Siro dari tujuh pertandingan yang telah dimainkannya di sana.
Beberapa saat kemudian, Higuain membiarkan emosi menguasai dirinya. Ia mendapat kartu kuning karena pelanggarannya terhadap Benatia, berteriak ke depan wajah wasit, dan dikeluarkan dari lapangan. Pemain dengan nama panggilan Pipita ini berderai air mata ketika ia meluapkan kemarahannya kepada semua ofisial yang ditemuinya.
Dengan hasil ini, Juve kini memuncaki klasemen dengan koleksi 34 poin dari 12 pertandingan. Sedangkan bagi Milan, hasil ini membuat mereka tertahan di peringkat kelima, di mana Rossonerri baru mengumpulkan 21 poin.
Juve kini unggul enam poin atas pesaing terdekatnya Napoli (28), sembilan poin atas tim peringkat ketiga Inter Milan (25), dan 12 poin atas tim peringkat keempat Lazio (22).
Inter gagal menyamakan poin dengan Napoli setelah takluk 1-4 oleh tuan rumah Atalanta. Empat gol Atalanta yang dibukukan Hans Hateboer (8'), Gianluca Mancini (62'), Berat Djimsiti (88'), dan Papu Gomez (90') hanya mampu dibalas satu gol oleh kubu Inter melalui penalti Mauro Icardi (47').
Baca Juga : Reina: Milan Tidak Takut Juventus