Taman Safari Revitalisasi Medan Zoo Usai 5 Harimau Mati, Bobby Nasution: Bukan untuk Pilgub
ERA.id - Pemerintah Kota (Pemko) Medan akan merevitalisasi Kebun Bintang Medan atau Medan Zoo dengan menggandeng Taman Safari untuk pembangunan yang lebih baik dan layak bagi satwa. Revitalisasi tersebut akan dilakukan secara bertahap usai 5 ekor harimau Sumatera mati di sana.
Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution menyebutkan, bila revitalisasi kebun binatang seharusnya dilakukan mulai Februari 2024 lalu. Namun, harus diundur dan dilakukan pengaturan jadwal ulang.
"Februari pembangunannya. Taman Safari miss waktu lagi, mudah-mudahan (dalam waktu dekat ini)," sebut Bobby kepada wartawan Rabu (6/3/2024).
Bobby menepis isu yang beredar bila revitalisasi Medan Zoo tersebut dikaitkan dengan agenda Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Utara (Sumut) 2024. Menantu Presiden Joko Widodo itu menegaskan, hal itu dilakukan murni untuk pengembangan Medan Zoo.
"Salah satu Lobi-lobi itu ini lah dia (Medan Zoo), bukan Pilgub tapi bangun Kota Medan, salah satunya Medan Zoo," sebut suami Kahiyang Ayu itu.
Bobby menyebutkan, pihaknya menerima kerja sama atau pun juga bantuan yang difokuskan pada keberlangsungan para penghuni Medan Zoo.
"Siapa yang mau membantu Medan Zoo, kami selalu terbuka. Bahkan kalau boleh dilihat, Medan Zoo bukan dia berdiri sendiri, pakannya dibeli bukan hasil keuntungan. Perlu dicek. Pakannya dari CSR dan bantuan. Artinya, kita menerima seluruh bantuan," jelas Bobby.
Kondisi Medan Zoo memang sangat memprihatinkan. Dalam kurun waktu sekitar 3 bulan ini, tercatat sudah 5 ekor harimau mati.
Harimau pertama mati bernama Erha, pada 6 November 2023. Kematian harimau kedua, seekor harimau benggala bernama Avatar pada awal Desember 2023.
Menyusul harimau ketiga bernama Nurhaliza mati pada 31 Desember 2023. Kematian keempat, harimau bernama Wesa pada usia 17 tahun, mati 22 Januari 2024. Kematian kelima, harimau bernama Bintang Sorik, 13 Februari 2024. Harimau bernama Bintang Sorik yang kelima mati karena sakit pada 13 Februari 2024.