Antisipasi Kemacetan, Jasa Marga Tambah Akses Menuju Stasiun Woosh Halim via Tol

ERA.id - Masyarakat yang hendak mudik menggunakan kereta cepat tampaknya tak perlu bermacet-macet ria di jalan tol Halim, Jakarta.

Pasalnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk menambah pengoperasian akses masuk dan keluar menuju Stasiun Kereta Cepat Whoosh Halim/D.I. Panjaitan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 01+842 arah Cikampek pada Sabtu, (6/4/2024).

Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Widiyatmiko Nursejati di Jakarta, Sabtu mengatakan pengoperasian tersebut bertujuan memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin mudik menggunakan fasilitas kereta cepat.

"Pengoperasian ini juga menjadi upaya peningkatan pelayanan Jasa Marga kepada pengguna jalan tol selama arus mudik dan balik dalam rangka Hari Raya Idulfitri 1445H. Dengan dioperasikannya akses ini, diharapkan dapat mempermudah akses masyarakat yang ingin menuju Stasiun Kereta Cepat Whoosh Halim langsung melalui jalan tol," ujar Widiyatmiko, seperti dikutip Antara.

Pengguna jalan yang menuju Stasiun Kereta Cepat Whoosh Halim atau menuju Jalan DI. Panjaitan akan melakukan transaksi di Gerbang Tol (GT) Halim 3 yang memiliki dua gardu, dengan tarif Wilayah I Jalan Tol Jakarta-Cikampek sebesar Rp5.500 untuk golongan I.

Menurutnya, akses masuk dan keluar tersebut hanya bisa dilewati oleh kendaraan kecil dan bus, serta tidak untuk kendaraan besar atau kendaraan angkutan barang.

Untuk saat ini, waktu operasi akses masuk dan akses keluar KM 1+842 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek yakni pukul 06.00 sampai 22.00 WIB menyesuaikan dengan jadwal Kereta Cepat Whoosh.

Lebih lanjut, ia mengatakan pihaknya akan terus melakukan pemantauan dan evaluasi operasional akses KM 1+842 Jalan Tol Jakarta-Cikampek guna memastikan keamanan, serta kenyamanan pengguna jalan tol yang melintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek di momen arus mudik lebaran.

Adapun berdasarkan data PT Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC), jumlah rata-rata kendaraan yang mengakses stasiun tersebut adalah sebanyak 3.500 kendaraan pada akhir pekan dan 4.000 kendaraan pada hari kerja.

Sebelumnya, PT Jasa Marga mencatat sebanyak 551.876 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 sampai dengan H-5 Hari Raya Idul Fitri atau pada 3-5 April 2024.

Angka ini merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).