NasDem Buka Pintu Usung Bobby Nasution di Pilkada Sumut 2024

ERA.id - Partai NasDem terbuka mengusung siapapun calon kepala daerah pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang, termasuk menantu Presiden Joko Widodo yaitu Bobby Nasution sebagai kandidat calon gubernur Sumatera Utara.

"NasDem mana pernah tutup pintu, ini kan kita partai yang terbuka," kata Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya di NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (15/4/2024).

Dia lantas menyinggung pada pada Pilkada 2020 lalu, Partai NasDem merupakan partai politik pertama yang mengusung Bobby sebagai calon wali kota Medan. 

Meski begitu, untuk peluang kembali mengusung Bobby pada Pilkada Sumut 2024 mendatang, partainya masih mempertimbangkannya. 

"Bobby yang pertama kali ngusung itu Partai NasDem sebelum yang (parpol) yang lain-lain. Sekarang, ya kita lihat nanti," ucap Willy. 

Dia menjelaskan, Partai NasDem adalah partai yang terbuka. Partainya tak pernah melihat apakah figur yang akan diusung sebagai kepala daerah adalah kader atau bukan. Contohnya seperti saat mengusung Khofifah Indar Parawansa di Pilkada Jawa Timur maupun Ridwan Kamil di Pilkada Jawa Barat. 

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, kata Willy, selalu menekankan agar Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) memilih figur yang terbaik untuk kontestasi elektoral apapun.

"Yang diarahkan olah Pak Surya yang kami pegang di Bappilu adalah mengajukan putra putri terbaik di setiap level, dan tradisi NasDem untuk talent squat," ucapnya.

Sebagai informasi, Bobby Nasution diketahui telah mengantongi rekomendasi maju sebagai calon gubernur Sumatera Utara pada Pilkada 2024 mendatang dari Partai Golkar. 

Adik ipar Gibran Rakabuming Raka itu bahkan menghadiri konsolidasi dan pengarahan dari Partai Golkar untuk para calon kepala daerah. 

Sementara, PDI Perjuangan, terang-terangan menolak mengusung Bobby yang merupakan mantan kadernya. Partai berlambang banteng itu mengaku, hal tersebut merupakan aspirasi dari akar rumput di Sumatera Utara.

"Sudah ada pendaftaran-pendaftaran di daerah-daerah. Sumatera Utara kemarin sudah melaporkan, semua boleh mendaftar, kecuali Mas Bobby, itu usulan dari bawah," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (12/4).