Tuai Protes Keras, Konser aespa di Jepang Resmi Ditunda
ERA.id - Girl group K-Pop aespa menuai protes keras dari netizen China usai mengumumkan konser tur bertajuk SYNK: PARALLEL LINE di Fukuoka, Jepang. Konser tersebut awalnya diumumkan akan digelar pada 6 dan 7 Juli 2024 mendatang.
Namun, hari pengadaan konser tersebut diprotes karena bertepatan dengan hari berkabung di China. Ini diakibatkan Perang China-Jepang II yang berlangsung pada 7 Juli 1937 - 9 September 1945.
Masyarakat China lantas protes aespa untuk konser pada tanggal tersebut, terlebih salah satu anggotanya Ningning merupakan warga negara China. Basis penggemar terbesar Ningning, CHINA NINGNING Bar dengan tegas meminta agensi SM Entertainment membatalkan konser 7 Juli 2024 tersebut.
Protes dan permintaan tersebut dilontarkan untuk mengantisipasi Ningning terkena cancel dari negaranya, jika tetap konser di Jepang di hari tersebut. Hal ini pun ditanggapi oleh SM Entertainment yang mengumumkan bahwa konser 7 Juli ditunda, sedangkan yang 6 Juli tetap berlangsung.
Agensi juga meminta maaf atas kejadian ini. Mengenai perubahan jadwal atau kemungkinan konser 7 Juli dibatalkan akan diinformasikan nantinya.
“Kami dengan tulus meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan bagi semua orang yang menantikan pertunjukkan tersebut. Detail seperti apakah pertunjukkan alternatif akan diadakan atau tidak dan cara pengembalian dana tiket saat ini sedang diatur,” pernyataan agensi.
“Sekali lagi kami memohon maaf karena menyebabkan ketidaknyamanan ini. Pertunjukkan hari Sabtu, 6 Juli akan dilaksanakan sesuai jadwal. Terima kasih atas pengertiannya,” tambah agensi.