Gelombang Panas Ekstrem Melanda India, Pemerintah Minta Sekolah Tutup Lebih Cepat

ERA.id - Pihak berwenang India menutup sejumlah sekolah lebih awal karena gelombang panas yang parah. Suhu di India tercatat mencapai 47,4 derajat Celcius.

Pejabat kota Delhi meminta sekolah-sekolah untuk ditutup segera karena panas terik yang menghantam India. Pemerintah mempersingkat masa sekolah beberapa hari akibat suhu panas ekstrem tersebut.

Biro cuaca India telah memperingatkan kondisi gelombang panas yang parah minggu ini, dengan suhu mencapai puncaknya yaitu 47,4 derajat Celcius di pinggiran kota Najafgarh Delhi pada hari Senin, yang merupakan suhu terpanas di seluruh negeri.

"Pihak berwenang di negara bagian lain termasuk Haryana, Madhya Pradesh, Punjab dan Rajasthan juga telah memerintahkan sekolah-sekolah untuk ditutup," demikian pernyataan tersebut, dikutip AFP, Selasa (21/5/2024).

India diketahui tidak asing dengan suhu musim panas yang menyengat. Namun penelitian ilmiah selama bertahun-tahun menemukan bahwa perubahan iklim menyebabkan gelombang panas menjadi lebih lama, lebih sering, dan lebih intens.

Departemen Meteorologi India memperingatkan dampak panas terhadap kesehatan terutama bagi bayi, orang lanjut usia, dan penderita penyakit kronis.

Pada Mei 2022, suhu di sebagian wilayah Delhi mencapai 49,2 derajat Celcius. Pada saat yang sama, negara bagian selatan India termasuk Tamil Nadu dan Kerala dilanda hujan lebat selama beberapa hari terakhir.

Badai hebat juga melanda beberapa bagian negara itu pekan lalu, termasuk di ibu kota keuangan Mumbai, di mana angin kencang meratakan papan reklame raksasa yang menewaskan 16 orang dan menyebabkan puluhan lainnya terjebak.