Sumber Daya Manusia Punya Peranan Penting untuk Wujudkan Transformasi Energi Hijau

ERA.id - Indonesia telah berkomitmen terhadap transisi energi ramah lingkungan atau hijau untuk mencapai Net-Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060 atau lebih cepat. Untuk mencapai target tersebut, persiapan sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni sangat diperlukan.  

Dengan adanya transisi energi hijau akan menghasilkan energi bersih yang berdampak pada banyak hal. Mulai dari perubahan lapangan kerja hingga orientasi bisnis.

“Transisi energi hijau menuju energi bersih dan ramah lingkungan telah menjadi kesepakatan global dan akan mengubah banyak hal, seperti perubahan lapangan kerja, skenario pembangunan, orientasi bisnis dan lain-lain, baik dalam skala global/regional maupun nasional,” kata engineer Institut Teknologi Bandung (ITB), Agus Purwandi, pada keterangan resmi seminar bertajuk  "Leading the Future: Expanding Horizon of Indonesia Energy Transition", yang digelar oleh PT. Hioki Electric Indonesia (Hioki Indonesia), pada Minggu (27/5/2024). 

Ekosistem transisi energi hijau ini membuka peluang dan tantangan baru ke depannya. Untuk itu diperlukan sumber daya manusia dengan pemahaman, strategi, dan mekanisme yang tepat dalam melakukan hal tersebut. 

Untuk memiliki SDM yang mumpuni, Hioki Indonesia yang merupakan cabang dari Hioki E.E Corporation membuka training center dan kantor cabang baru di Surabaya.

Fasilitas yang berkaitan juga disediakan, yang menandakan komitmen Hioki untuk menjawab kebutuhan sumber daya manusia yang mumpuni dalam industri energi hijau dan juga untuk memperluas jangkauan dan memberikan layanan terbaik bagi pelanggan di Indonesia. 

“Alat-alat kalibrasi dan pengukuran yang kami miliki, bertujuan untuk menjaga standar kualitas dari produk baterai yang dipakai pada kendaraan listrik dan juga produk-produk industri lainnya,” kata President Director Hioki Indonesia, Tisna Irawan. 

Training center tersebut menawarkan program pelatihan yang dirancang untuk membantu sumber daya manusia dengan pengetahuan dan keterampilan. Salah satu fokus utama training centernya adalah bagaimana merancang sistem yang tepat pada EV untuk mendapatkan efisiensi dan keamanan yang lebih baik.