Tahan Ambisi, Pelari Pemula Wajib Perhatikan Hal Ini Sebelum Ikut Event Lari
ERA.id - Lari kini mejadi salah satu cabang olahraga yang tinggi peminat. Lari bahkan menjadi tren di kalangan lifestyle enthusiast. Berdasarkan tren ini, Coach Andy Sugiyanto sekaligus influencer olahraga membagikan tips gaya hidup sehat khususnya bagi para pelari pemula yang ingin mengikuti lomba lari.
Coach Andy Sugiyanto mengatakan para pelari perlu memaksimalkan volume oksigen dalam darah serta meningkatkan personal best mereka dari satu event ke event lainnya. Hal ini diungkapkan Coach Andy saat hadir menjadi narasumber di acara Kick Off ISOPLUS Run Series 2024.
"Yang penting adalah endurance atau daya tahan tubuh, lari jauh maupun menengah itu membutuhkan intensitas khusus dalam durasi tertentu," ujar Coach Andy, saat ditemui di kawasan Slipi, Jakarta Barat pada Selasa (25/6/2024).
Coach Andy menyarankan agar para pelari pemula melakukan perlombaan lari maraton minimal kategori 5K. Apabila sudah terbiasa berlari, maka pelari bisa menambahkan kategori.
"Mulailah dari jarak terpendek dahulu, step by step, mulai dari 5K, naik ke 10K, naik ke 21K, baru ambil yang Full Marathon 42K. Karena kita sudah tahu level fitness dan record kita, kita bisa tingkatkan," ucapnya.
Selain itu, Coach Andy menyarankan para pelari pemula mengonsumsi makanan bergizi yang baik guna mengoptimalkan energi saat lari agar dapat finish excellent. Mengonsumsi gizi yang cukup juga membantu performa dan pemulihan para pelari pemula.
"Sangat penting kebutuhan karbohidrat, protein, lemak, dan mineral yang cukup. Dengan lari jauh, penting bagi kita membekali diri dengan asupan. Makanya kita perlu asupan bagus, protein bagus lemak juga," bebernya.
"Penting perbanyak karbohidrat, kalau orang Indonesia terbiasa nasi, ya sudah makan nasi. Biasakan saja sama apa yang biasa iya. Asal kalau mau lomba lari, jangan makan yang asam, bersantan. Ini perlu diperhatikan, terus perbanyak cairan agar tercover, karena tubuh kita banyak kehilangan ion tubuh." tambahnya.