Kisah Sutrisno yang Batal Nonton Persija Berlaga

Jakarta, era.id - Suporter Persija Jakarta telah memadati Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Antrian pun mulai tampak di depan gerbang akses stadion. Penonton beratribut Persija yang telah memegang tiket dipersilakan untuk masuk.

Tapi, masih banyak suporter yang belum mendapat tiket dan tertahan di pintu gerbang. Kehadiran suporter yang tanpa tiket ini membuat mereka berkeliaran di depan dan sepanjang trotoar. Kenyataannya, penjualan tiket telah ditutup. Terpantau, jalan Pintu 1 Senayan berdampak kemacetan atas kerumunan para penonton tersebut. 

Sial bagi Sutrisno (37), seorang penonton, yang katanya telah membeli tiket. Dia bercerita, tiket yang akan membawanya melihat langsung klub kesayangannya melawan Mitra Kukar dalam Liga 1 Gojek tersebut, dipegang oleh seorang rekan. Tiket yang dia punya adalah kelas 3, seharga Rp100.000.

"Pak, saya sebenarnya punya tiket, tapi tiketnya ada di teman saya nih. Dia sudah di dalam. Beneran, saya enggak bohong," ujar Sutrisno kepada petugas yang berjaga di gerbang 5 GBK, Jakarta, Minggu (9/12/2018).

Petugas lalu meminta Sutrisno untuk menghubungi rekannya. Ia pun mulai menghubungi lewat panggilan video, sebagai bukti kepada petugas kalau ucapannya bukan akal bulus belaka agar bisa masuk ke sekitaran SUGBK.

Suasana pengamanan suporter Persija Jakarta. (Diah/era.id)

Namun sayang, nasib baik belum berpihak padanya. Saat dihubungi, rekannya sudah berada di dalam stadion dan tidak bisa keluar untuk mengantarkan tiket padanya. Dan lagi, petugas tetap tidak bisa membiarkannya masuk.

"Padahal tiket dibelikan oleh teman saya lewat online. Saya cuma telat sedikit karena baru pulang kerja. Aduh," keluhnya sambil bersandar di luar gerbang masuk.

Para suporter pendukung Persija Jakarta datang dengan berbagai moda transportasi. Mereka ada yang naik Transjakarta, menyewa bus, ada juga yang konvoi dengan sepeda motor.

Mereka yang datang dengan menyewa bus nampak dikawal oleh polisi. Kawasan GBK sendiri nampak sudah diramaikan oleh kehadiran The Jakmania yang menanti juara Macan Kemayoran setelah menunggu 17 tahun. 

Tag: go-jek liga 1 persija