Fun Arun Tuk Bela Negara

Jakarta, era.id - Kementerian Pertahanan (Kemhan) menggelar acara 'Fun Run Bela Negara 2018’ yang diikuti oleh 3000 peserta, dari berbagai stakeholders dalam rangka memperingati hari bela negara.

Menhan Ryamizard Ryacudu mengatakan, acara ini bertujuan untuk mendorong semangat bela negara. Apalagi, katanya, bela negara merupakan hal yang wajib dan tertuang dalam undang-undang dasar (UUD) 1945.

"Hari bela negara tiap tahun puncaknya tanggal 19. Hari ini kita lari 12 kilo dan 5 kilo, 3000an (peserta). Bela negara ini kewajiban kita semua. Dalam UUD 45 pasal 30, 29, WNI punya hak dan kewajiban untuk bela negara dan dalam rangka pertahanan negara. Ini harus," katanya, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Minggu (16/12/2018).

"Kita mendorong semangat bela negara ini dari awal. Saya koordinasi dengan Mendikbud, Dikti untuk sejak awal," lanjutnya.

Di samping itu, Ryamizard berpesan, agar semua lapisan masyarakat turut serta untuk bela negara dan mengakui Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia. 

"Pesan saya sebagai Menhan, ini adalah negara kita, siapa lagi yang mau bela negara ini, kalau bukan kita. Yang tidak mau bela negara, tidak mengakui pancasila, dia hanya menumpang aja. Kayak indekos," tuturnya.

Tak hanya menggelar acara fun run, Ryamizard mengatakan, pihaknya akan memberikan anugerah bela negara, salah satu kagegorinya yaitu penghargaan untuk para guru di daerah-daerah perbatasan Indonesia.

"Nanti siang ada anugerah bela negara. Contohnya seperti guru dari daerah perbatasan," ungkapnya.

Sekedar informasi, acara ini berlangsung sejak pukul 05.30 WIB, titik kumpul atau garis start peserta fun run adalah gedung Kememhan dan finish di lokasi yang sama. Kategorinya terbagi dalam dua kelas yaitu lari sejauh 5km dan 12 km.

Tag: cabang olahraga boccia