Jadi Tersangka, Hasto Pimpin Konpers HUT ke-52 PDIP Bertema Satyam Eva Jayate
ERA.id - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto memimpin konferensi pers terkait acara HUT ke-52 PDIP. Hal ini merupakan kemunculan perdananya secara langsung usai ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan suap pergantian antar waktu (PAW) anggota DPR dan perintangan penyidikan.
Dalam kesempatan itu, dia menyampaikan bahwa HUT ke-52 PDIP akan digelar secara sederhana di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan pada Jumat (10/1).
"Kami mengadakan konferensi pers dalam rangka Hari Ulang Tahun PDI Perjuangan yang ke 52, di mana seluruh rangkaian peringatan HUT akan dipusatkan di sekolah partai, dilakukan secara sederhana, khidmat, penuh semangat nasionalisme, patriotisme," kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (9/1/2025).
HUT ke-52 PDIP, kata Hasto, akan mengusung tema 'Satyam Eva Jayate' yang memiliki arti kebenaran pasti akan menang. Tema ini sejalan dengan pesan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Tema HUT PDI Perjuangan ke 52 ini adalah Satyam Eva Jayate, bahwa kebenaran pasti akan menang. Dengan subtema 'Api Perjuangan nan Tak Kunjung Padam'," kata Hasto.
"Karena PDI Perjuangan selalu kokoh berdiri pada jalan kebenaran," sambungnya.
Dalam kesempatan itu, Hasto didampingi oleh Ketua DPP PDIP bidang Kaderisasi Djarot Syaiful Hidayat, Ketua DPP PDIP Ronny Talapesy, dan Juru Bicara PDIP Guntur Romli.
Diketahui, KPK telah menetapkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan Donny Tri Istiqomah selaku kader PDIP dan pengacara sebagai tersangka dugaan suap terkait pergantian antar waktu (PAW) anggota DPR. Mereka diduga ikut serta menyuap eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan untuk memuluskan langkah Harun Masiku menjadi anggota dewan.
Selain itu, Hasto juga jadi tersangka perintangan penyidikan. Dia disinyalir melakukan sejumlah cara untuk membuat perkara tidak selesai, salah satunya meminta Harun merusak ponselnya dan kabur setelah operasi tangkap tangan (OTT) digelar.
Dalam kasus ini, sejumlah saksi juga sudah dipanggil. Di antaranya adalah eks Dirjen Imigrasi Ronny Sompie hingga eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan.
Kemudian, komisi antirasuah juga memanggil Hasto pada Senin, 6 Januari. Hanya saja, dia minta penjadwalan setelah 10 Januari karena sudah ada acara rangkaian HUT PDIP yang lebih dulu terjadwal.