Komisi I DPR Sebut Deddy Corbuzier Langgar Disiplin Militer Buntut Ancam Siswa yang Keluhkan Makan Bergizi Gratis
ERA.id - Anggota Komisi I DPR TB Hasunuddin mengatakan, pernyataan bernada ancaman yang dilontarkan Deddy Corbuzier di media sosial terhadap siswa yang mengeluhkan menu program Makan Bergizi Gratis, merupakan pelanggaran disiplin militer.
Dia mengingatkan, Deddy Corbuzier bukanlah warga sipil, melainkan prajurit TNI aktif sebab berpangkat letkol tituler. Sehingga dapat dikenakan hukum disiplin militer, bahkan berlaku padanya hukum pidana militer.
"Sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku, prajurit tituler dapat di kenakan hukum disiplin militer, bahkan berlaku padanya hukum pidana militer," ujar Hasanuddin dalam keterangannya, Minggu (26/1/2025).
Dia menjelaskan, dalam Peraturan Displin Militer ( PDM ) pasal 5, setiap militer wajib menegakkan norma, etika dan kehormatan prajurit serta selalu menghindari pikiran, ucapan dan perbuatan atau perilaku yang dapat mencemarkan nama baik TNI.
Kemudian, dalam 8 wajib TNI yang dimana setiap prajurit aktif harus mematuhi aturan ini. Salah satunya berbunyi bersikap ramah terhadap rakyat dan tidak sekali kali menakuti dan menyakiti hati rakyat.
"Maka dari kedua pasal diatas dan memperhatikan 8 TNI wajib diatas, ucapan dan sikap sodara Deddy sudah dapat dikatagorikan sebagai pelanggaran disiplin tentara. Padanya sudah dapat di berikan hukuman disiplin oleh Ankumnya sesuai prosedur yang berlaku," katanya.
Diketahui, lewat akun Instagramnya @mastercorbuzier, Deddy merespons sejumlah pernyataan siswa yang mengeluhkan menu program Makan Bergizi Gratis. Dia menilai para siswa tak seharusnya mengeluh.
Selebriti yang dikenal dengan tagline 'smart people' itu bahkan menggunakan sejumlah kata kasar dan mengancam akan memukul jika mendengar langsung ada siswa yang mengelukan menu Makan Bergizi Gratis.
Ketua KPAI Maryati menganggap Deddy terlalu berlebihan dalam merespons keluhan anak. Menurut dia, anak berpotensi mengalami tekanan psikologis dan ketakutan untuk mengutarakan pendapatnya jika melihat pernyataan Deddy.